Peningkatan Pengetahuan Tentang Initial Assessment dan Manajemen Jalan Napas Melalui Peer Teaching di SMK Modern Al-Rifa’ie Malang
Abstract
Sebuah kegawatan dapat terjadi dimana saja. Masyarakat menjadi yang pertama kali menemukan korban kecelakaan. Kesalahan dalam pertolongan pertama dapat mengakibatkan kondisi korban semakin parah. Tujuan Pengabdian Masyarakat ini diharapkan siswa dapat melakukan initial assessment dan manajemen jalan napas pada korban kecelakaan lalu lintas. Masalah di SMK Al-rifa’ie Malang ini belum memiliki Palang Merah Remaja sehingga mayoritas siswa belum mengetahui tindakan initial assessment dan manajemen jalan napas pada korban kecelakaan lalu lintas. Target dan luaran kegiatan ini adalah menanamkan jiwa kegawatdaruratan tentang initial assessment dan manajemen jalan napas. Metode dan cara pelaksanaan Pengabdian Masyarakat terdiri dari tahap persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Lokasi kegiatan di SMK Modern Al – Rifa’ie Malang dengan jumlah peserta 60 orang dan dibagi 3 kelompok. Tingkat pengetahuan sebelum diberikan sosialisasi seluruhnya memiliki tingkat pengetahuan kurang (100,0%), sedangkan setelah diberikan sosialisasi sebagian besar memiliki tingkat pengetahuan sedang (70,0%). Terdapat peningkatan pengetahuan siswa tentang initial assessment dan manajemen jalan napas dalam penanganan kegawatdaruratan di SMK Modern Al-Rifa’ie Malang. Diharapkan materi initial assessment dapat dimasukkan ke dalam kurikulum pendidikan SMK agar dapat menunjang sistem kegawatdaruratan nasional.Copyright (c) 2023 Taufan Arif, Fitriana Kurniasari Solikhah; Eddi Sudjarwo
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.