Perbedaan antara Pemijatan Rolling Massage dan Counterpresure Massage pada Ibu Bersalin Kala I Fase Aktif terhadap Penurunan Skala Nyeri pada Persalinan Kala 1 Fase Aktif Di PMB Domingas S.ST, M.Kes Surabaya

  • arkha rosyaria universitas Dr. Soetomo Surabaya
  • Kholifatul Ummah Prodi D-III Kebidanan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Dr. Soetomo Surabaya
Keywords: Counterpresure, Massage, Nyeri, Persalinan, Rolling

Abstract

Nyeri persalinan merupakan kondisi fisiologis yang secara umum dialami oleh hampir semua ibu bersalin. Selama persalinan dan kelahiran pervaginam, nyeri disebabkan oleh kontraksi rahim.dilatasi serviks,dan distensi perinium.pada studi pendahuluan di PMB Domingas SST.M.Kes pada 14 ibu bersalin kala 1 fase aktif di dapatkan hasil 13 (92,85%) ibu bersalin merasakan nyeri pada saat persalinan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan antara pemijatan rolling massase dan counterpresure massase pada ibu bersalin kala I fase aktif terhadap penurunan skala nyeri pada persalinan kala I fase aktif. Tempat penelitian di laksanakan di PMB Domingas SST.M.kes. Selama 3-4 minggu. Penelitian menggunakan pendekatan Quesi eksperimental dengan two group desain post-test. Berdasarkan hasil uji  chi square diperoleh nilai p value 0,05 jika p value < nilai α 0,05, maka H0 ditolak dan H1 diterima. Hal ini menunjukan adanya pengaruh massage counter pressure terhadap tingkat nyeri ibu bersalin primigravida kala I fase aktif. Hasil : Dari 7 ibu bersalin yang diberikan rolling massage didapatkan 3 ibu bersalin (42,85% dengan nyeri sedang, 3 ibu bersalin (42,85%) dengan nyeri ringan berat dan 1 ibu bersalin (14,2%) dengan nyeri sangat berat. Sedangkan 7 ibu bersalin yang diberikan counterpresure didapatkan 6 ibu bersalin (85,7%) dengan nyeri ringan dan 1 ibu bersalin (14,2%) dengan nyeri sedang. Kesimpulan : Hal ini menunjukan adanya pengaruh pemijatan rolling massage dan counterpressure terhadap tingkat nyeri ibu bersalin kala 1 fase aktif di PMB Domingas SST.M.Kes Surabaya.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Amalia, F., Handayani, L., & Salmarini, D. D. (2022). Pengaruh Back Rolling Massage Terhadap Nyeri Persalinan Pada Ibu Bersalin: Literature Review. Proceeding Of Sari Mulia University Midwifery National Seminars, 4(1).

Combic, Wong . 2015. Definisi Persalinan. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.

Danaz, Atika Fadhilah. 2021. “Pengaruh Rolling Massage Punggung Terhadap Kelancaran Pengeluaran Asi Ibu Nifas.” 5(1):3–6.

Domingas. 2019. Buku Register Surabaya. dari http://repository.maranatha.edu/12546/9/1110070_Journal.

Effendi, Nurmaya, and Harti Widiastuti. 2014. “Jurnal Kesehatan.” Jurnal Kesehatan 7(2):353–60. doi: 10.24252/kesehatan.v7i2.54.

Lowdemilk, Perry Cashion. 2013. Massage Counterpresure Yogyakarta: Pustaka Rihanna.

Lubis, dinni randayani . maryuni . anggreni leggina. (2020). Efektivitas Massage Punggung Dalam Mengurangi Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif Pada Primigravida & Multigravida. Jurnal Ilmiah Bidan, 5(1), 22–28.

Marmi . 2016. Nyeri Perssalinan, Yogyakarta: Pustaka Rihanna.

Maros, Hikmah, and Sarah Juniar. 2016. “Pengaruh Rolling Massage.” 1–23.

Mayangsari, Dewi, and Sri Nur Hidayati. 2020. “Manfaat Rolling Massage Punggung Dan Endhorphin Massage Terhadap Produksi Asi.” Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan 11(2):162. doi: 10.26751/jikk.v11i2.829.

Notoatmodjo. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Nurfija, Juninda, and Ni Nengah Arini Murni. 2020. “Perbedaan Antara Kombinasi Massage Woolwich Dan Massage Rolling Dengan Teknik Marmet Terhadap Produksi Asi Pada Ibu Nifas Di Wilayah Kerja Puskesmas Karang Pule.” Jurnal Midwifery Update (MU) 2(2):129. doi: 10.32807/jmu.v2i2.99.

Rini, Ayu Ristiyo. 2021. “APLIKASI MASSAGE ROLLING PUNGGUNG PADA NY.H DI DESA GIRIREJO KABUPATEN MAGELANG.” 10(2):701–9.

Supliyani, Elin. 2017. “Pengaruh Masase Punggung Terhadap Intensitas Nyeri Persalinan Kala 1 Di Kota Bogor.” Jurnal Bidan 3(01):22–29.

Yuliatun. 2008. Massage Counterpresure. Jakarta: Salemba Medika.

Published
2022-10-11