Perbedaan Jenis Persalinan SC dan Normal dengan Proses Involusi Uteri Pada Masa Nifas Hari ke-7

  • Ruliati Ruliati ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang
  • Yuliatin Yuliatin ITSKes Insan Cendekia medika jombang
  • Siti Shofiyah ITSKes Insan Cendekia medika jombang

Abstract

Ibu nifas post SC masih ditemukan masalah diantaranya keterlambatan penurunan tinggi fundus uteri. ibu nifas post SC hari ketiga dengan TFU masih satu jari dibawah pusat, padahal seharusnya sudah tiga jari dibawah pusat. Tujuan penelitian untuk untuk mengetahui perbedaan cara persalinan SC dan spontan dengan proses involusi uteri masa nifas hari ke 7 di Puskesmas Gondang kabupaten Bojonegoro. Desain penelitian ini menggunakan metode analitik. Pendekatan yang digunakan cross sectional. Populasi sebanyak 30 ibu nifas dan sampel sebanyak 11 ibu nifas post SC dan 19 ibu nifas normal dengan teknik pengambilan sampel secara jenuh. Variabel independen cara persalinan SC dan normal dan variabel dependen proses involusi uteri pada masa nifas hari ke 7 Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Gondang Kabupaten Bojonegoro, dilaksanakan bulan Februari – Juli 2020. Data dikumpulkan dengan menggunakan instrumen penelitian kuesioner, pengolahan data dengan editing, coding, transfering, dan tabulating dan uji statistik menggunakan T-test. Hasil penelitian diperoleh persalinan SC sebanyak 11 responden (36%), persalinan spontan sebanyak 19 responden (64%), proses involusi normal sebanyak 21 responden (70%), proses involusi kurang normal 9 responden (30%), Dari hasil uji independent t-test didapatkan bahwa nilai Sig. (2-tailed) sebesar 0,00 < 0,05, maka sebagaimana dasar pengambilan keputusan dalam uji independent t-tes dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima, artinya ada perbedaan yang signifikan antara proses persalinan sc dan spontan dengan proses involusi uteri masa nifas hari ke 7. Berdasarkan hasil penelitian ini ibu post SC dimotivasi melakukan mobilisasi secara dini.  

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ambarwari, dkk. 2014. Konsep Kebutuhan Dasar Manusia. Yogyakarta : Dua Satria Offset.

Arikunto, S. 2012. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Ed Revisi VI. Jakarta : PT Rhineka Cipta.

Arisman, M. B. 2014. Buku Ajar Ilmu Gizi Dalam Daur Kehidupan Edisi 3. Jakarta : EGC Barbara, K. 2014. Buku Ajar Fundamental Keperwatan Konsep Proses dan Praktik Edisi VIII Volume 1. Jakarta : EGC.

Bobak,L. 2005. Keperawatan Maternitas, Edisi 4. Jakarta : EGC.

Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro. 2019. Profil Kesehatan Kabupaten Bojonegoro. Bojonegoro : Dinkes Kabupaten Bojonegoro.

Helen, Varney. 2004. Buku Ajar Asuhan Kebidanan Volume 1 (edisi 4). Jakarta : EGC. Intan Rizky (2018) Perbedaan Mobilisasi Dini Terhadap Percepatan Penurunan Tinggi

Fundus Uteri Pada Ibu Post Partum Hari Pertama

Kemenkes. 2015. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2014. Jakarta : Depkes RI Manuaba. 2014. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan KB untuk pendidikan Bidan Edisi 5. Jakarta : EGC.

Marmi. 2014. Asuhan Kebidanan Pada Masa Antenatal. Yogyakarta : Pustaka Belajar. Mochtar, Rustam. 1998. Sinopsis Obstetri Fisiologi Patologi Edisi Jilid 1. Jakarta : EGC. Notoatdmojo, S, 2016. Metodologi Penelitan Kesehatan. Yogyakarta : Rineka Cipta.

Quni Nur Azizah, 2017, Asuhan Keperawatan Dengan Mobilisasi Dini Rohani, 2015. Asuhan Pada Masa Persalinan. Jakarta : Salemba Medika.

Saryono & Anggraeni, D.M. 2013. Metodologi Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif: dalam bidang kesehatan. Yogyakarta : Nuha Medika.

Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Bandung : Alfabeta.

Published
2024-04-08