HUBUNGAN PERAN SERTA PASUTRI DENGAN PEMILIHAN METODE KONTRASEPSI DI BPM HJ. UMI SALAMAH,Amd.,Keb KECAMATAN PETERONGAN – KABUPATEN JOMBANG
Abstract
dilakukan oleh pasangan suami istri yang diikat dalam perkawinan yang sah untuk menjadi peserta KB, sedangkan peran serta tidak langsung dari pasutri dapat dilakukan dengan cara memberikan kebebasan dan dukungan kepada pasangan untuk memilih metode kontrasepsi yang sesuai. Salah satu upaya Pemerintah mewujudkan program tersebut dengan memberdayakan perempuan untuk mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender melalui program KB, hal tersebut dilakukan untuk menjawab berbagai isu gender yang berkembang di masyarakat bahwa kesertaan KB yang timpang antara laki-laki dan perempuan, perempuan tidak memiliki kekuatan untuk menentukan metode kontrasepsi yang diinginkan, dll. Untuk menganalisis hubungan antara peran serta pasutri terhadap pemilihan metode kontrasepsi. Penelitian ini menggunakan metode Analitik Korelasional, sampel pada penelitian ini adalah Pasutri yang berkunjung di BPM Hj.Umi Salamah,Amd.,Keb yang ingin mendapatkan pelayanan kontrasepsi dan memenuhi kriteria inklusi dengan besar sampel 40 responden, variabel dalam penelitian ini adalah peran serta pasutri sebagai variabel independen dan pemilihan metode kontrasepsi sebagai variabel dependen, jenis uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah Chi-Square.Dari hasil data yang telah dilakukan uji Chi-Square diperoleh hasil X2 hitung = 5,29 sedangkan nilai X2tabel = 3,84. Karena X2 hitung lebih besar dari X2tabel sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Dari hasil penelitian diatas maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara peran serta pasutri terhadap pemilihan metode kontrasepsi. Kata Kunci : Peran Serta Pasutri, Pemilihan Metode KontrasepsiDownloads
References
Arikunto, S, 1998. Prosedur Penelitian.
BKKBN, 2001. Panduan Penyelenggara Pelatihan Pengurusutamaan Gender Bidang Kesehatan Reproduksi dan Kependudukan.
BKKBN, 1994. Informasi Pelayanan Kontrasepsi.
BKKBN, 2000. Cukilan Data Program KB Nasional.
Bagus, I. 1998. Ilmu Kebidanan Penyakit Kandungan dan Keluarga Berencana Untuk Pendidikan Bidan.
Depkes RI, 2002. Program Safe Motherhood di Indonesia Depkes RI, 2002. Pedoman Petugas Fasilitas Pelayanan KB.
Friedman, M. 1998. Keperawatan Keluarga.
Iswaranti, 2003. Keluarga Berencana, Kesehatan Reproduksi, Gender dan Pembangunan Kependudukan.
Hanafi H. 2002. Keluarga Berencana dan Kontrasepsi.
Keliat, B, 1992. Gangguan Konsep Diri.
Nursalam, 2003. Konsep dan Penerapan Metodelogi Penelitian Ilmu Keperawatan.
Prawirohardjo, S. 1999. Ilmu Kandungan.
Rahmadewi, 2006. Peran Serta Suami Istri Dalam Keluarga Berencana.
Saifuddin, BA. 2003. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.