HUBUNGAN STATUS GRAVIDA DENGAN DEPRESI POSTPARTUM (Studi di RSIA Muslimat Jombang)

  • Hidayatun Nufus STIKES Insan Cendekia Medika Jombang
  • Rifia Krisna Santi STIKES Insan Cendekia Medika Jombang

Abstract

Periode kehamilan dan melahirkan merupakan periode kehidupan yang penuh dengan potensi stres. Seorang wanita dalam periode kehamilan dan periode melahirkan cenderung mengalami stres yang cukup besar karena keterbatasan kondisi fisik yang membuatnya harus membatasi aktivitas. Adanya berbagai stress dalam rentang waktu kehamilan hingga proses melahirkan memungkinkan munculnya masalah psikologis pada diri seorang wanita pada periode tersebut. Di RSU dr. Pringadani Medan terdapat 56,7% ibu dengan depresi postpartum ringan dan 43,3% mengalami depresi postpartum berat, sedamgkan di RSIA Muslimat Jombang pada tahun 2015 terdapat ibu dengan depresi postpartum sebesar 6,02% dari 1594 ibu nifas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan status gravida dengan depresi postpartum. Jenis penelitian ini menggunakan analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi diambil dari seluruh ibu nifas yang melahirkan secara spontan di RSIA Muslimat Jombang sejumlah 27 responden dengan menggunakan Consecutive Sampling. Variabel penelitian ini adalah status gravida sebagai independen dan depresi postpartum sebagai dependen. Pengumpulan data menggunakan wawancara dan kuesioner, pengolahan dan analisa data yang dilakukan adalah editing, scoring, coding dan tabulating dengan uji statistik Mann Whitney. Berdasarkan hasil penelitian tentang status gravida menunjukkan bahwa hampir setengahnya dari responden status gravida ibu primigravida sejumlah 13 responden (48,2%), sedangkan penelitian tentang depresi postpartum menunjukkan bahwa hampir seluruhnya dari responden mengalami depresi postpartum ringan sejumlah 21 responden (77,8%). Uji statistik Mann Whitney menunjukkan bahwa nilai signifikasi ρ = 0,014 < α (0,05), sehingga H1 diterima. Kesimpulannya ada hubungan antara status gravida dengan depresi postpartum di RSIA Muslimat Jombang. Kata Kunci : Status gravida, Depresi, Postpartum

Downloads

Download data is not yet available.

References

Beck, A. T. 1992. Depression causes treatment. Philadelphia: University of Pennsylvania.

Bobak, Lowdermilk, Jensen. 2004. Buku Ajar Keperawatan Maternitas / Maternity Nursing (Edisi 4), Alih Bahasa Maria A. Wijayati, Peter I. Anugerah. Jakarta : EGC.

Kartono, Kartini. 1992. Psikologi Wanita Jilid I (Mengenal Gadis Remaja dan Wanita Dewasa). Bandung : Mandar Maju.

Notoatmodjo. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Nurbaeti. 2002. Analisis Hubungan Antara Karakteristik Ibu, Kondisi Bayi Baru Lahir,dan Dukungan Sosial dengan Depresi PostPartum di RSAB Harapan Rita. Jakarta. http://www.digilib.ui.ac.id diakses tanggal 12 Februari 2016.

Nursalam. 2014. Konsep dan Penerapan Metode Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.

Regina, Chan dkk. 2001. Nurses’ Knowledge Of And Compliance With Universal Precautions In An Acute Care Hospital. Hongkong (www.elsevierhealth.com/journals/nepr diakses 24/2/2016).

Soep. 2009. Pengaruh Intervensi Psikoedukasi Dalam Mengatasi Depresi Postpartum di RSU Dr. Pirngadi Medan. Tesis keperawatan Universitas Sumatra Utara.

Sulistyawati, Ari. 2009. Buku Ajar Asuhan Kebidanan pada Ibu Nifas. Yogyakarta: CV Andi Offset.

Varney, H. 2010. Buku Ajar Asuhan Kebidanan. Jakarta : EGC.

Yanita, A. & Zamralita, 2001. Persepsi Perempuan Primipara Tentang Dukungan Suami Dalam Usaha Menanggulangi Gejala Depresi Paskasalin. Phronesis, 3(5), pp.34-50.

Yusdiana, Dina. Perbedaan Kejadian Stres Pasca Trauma Pada Ibu Post Partum Dengan Seksio Sesaria Emergenci, Partus Pervaginam Dengan Vakum Dan Partus Spontan Di Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan. Tesis Usu. Http://Repository.Usu.Ac.Id/Bitstream/123456789/6877/3/09e01430.Pdf.Txt.

Wilson. 2003. Patofisiologi : Konsep Klinis Proses Proses Penyakit. 6th Ed. Jakarta: EGC.

Published
2016-10-07