PENGARUH AIR REBUSAN DAUN BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi l.) DALAM PENURUNAN TEKANAN DARAH IBU HAMIL PENDERITA HIPERTENSI

  • Dhonna Anggreni
  • Erfiani Mail
  • Ferilia Adiesti

Abstract

Hipertensi gestasional adalah peningkatan tekanan darah selama kehamilan tanpa proteinuria pada wanita dengan tekanan darah normal, dan tidak mempunyai riwayat hipertensi vaskuler. Salah satu pengobatan alami yakni air rebusan daun belimbing wuluh sebagai anti hipertensi. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh rebusan daun belimbing wuluh terhadap tekanan darah ibu hamil hipertensi.Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan memberikan dua kali treatmen dalam seminggu selama satu bulan dan diobservasi.Teknik pengambilan data dengan purposive sampling yaitu sebanyak 20 responden. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi dan tensimeter.Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden mengalami pre hipertensi pada pengamatan awal, namun setelah pemberian air rebusan daun belimbing wuluh selama 1 bulan maka sebagian besarĀ  ibu hamil pada kelompok eksperimen mengalami perubahan tekanan darah menuju ke normal, sedangkan pada kelompok kontrol sebagian besar masih dikategorikan pre hipertensi. Hasil uji Mann Whitney menunjukkan bahwa ada perbedaan tekanan darah ibu hamil antara kelompok kontrol dan kelompok eksperimen setelah minum air rebusan daun belimbing wuluh selama 1 bulan (Z hitung = -2,822 dan p value= 0,005) dimana tekanan darah kelompok eksperimen lebih rendah menjadi rata-rata 123,7 mmHg sedangkan kelompok kontrol masih sebesar rata-rata 132,6 mmHg.Pemberian air rebusan daun belimbing wuluh selama 1 bulan dapat menurunkan tekanan darah pada ibu hamil yang hipertensi. Saran: ibu hamil yang hipertensi hendaknya rutin dalam mengkonsumsi air rebusan daun belimbing wuluh dan juga perlu keterlibatan aktif dari keluarga sehingga dapat mengurangi resiko terjadinya eklampsia selama kehamilan

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anonim.2006.BelimbingWuluh..http://www.idionline.org/05_infodk_obattrad2.htm (November, 2006).

Anonymous. 1989. Vademekum bahan obat alam. Departemen Kesehatan RI, Jakarta. 411 hal. Morton, J. 1987. Bilimbi. In. J.F. Morton. Fruits of warm climates. Miami : 128-129.

Anonymous. 2009. Antihypertensive. http://en.wikipedia.org/wiki/ Antihypertensive Diakses tanggal 19 September 2014

Anonymous. 2009. Antihypertensive. http://en.wikipedia.org/wiki/ Antihypertensive Diakses tanggal 19 September 2014

Bipat , R., J.R. Tolsie, R.F. Joemnanbaks, J.M. Gummels, J. Klavermeide, N. Jhanjan, S. Orie, K. Rarajiawan, A. van Brusel, R.C. Soekhoe and D.R.A. Mans. 2008. Effects of plants populary used against hypertension on nornephineprinestimulated guinea pig atria. Pharmacognosy. 4 (13) : 12-19.

Cyntia, R. 2006. Pemisahan komponen kimia ekstrak daun belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.). Laporan Magang. Fakultas Teknologi Pertanian. IPB. Bogor.

DKK 2008. Gawat-Darurat Obsterti-Ginekologi & Obstetri-Ginekolgi Sosial untuk Profesi Bidan. Jakarta: Buku Kedokteran EGC

Hernani, T. Marwati dan C. Winarti. 2005. Teknologi pemanfaatan tanaman obat untuk bahan baku industri biofarmaka. Laporan akhir kegiatan penelitian. Balai Besar Penelitian dan pengembangan Pasca Panen Pertanian. Bogor.

Hernani, T. Marwati dan C. Winarti. 2006. Teknologi pemanfaatan tanaman obat untuk bahan baku industri biofarmaka. Laporan akhir kegiatan penelitian. Balai Besar Penelitian dan pengembangan Pasca Panen Pertanian. Bogor.

Hutahean, R. E. 2003. Pengaruh ekstrak daun Belimbing wuluh (Averrhoa bilimbiL.) terhadap tekanan darah dan frekuensi denyut jantung Tikus putih (Rattus norvegicus) galur Wistar jantan. Skripsi. Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati, ITB. Bandug.

Manuaba, I. B.G. 2008. Pengantar Kuliah Obsterti. Jakarta: EGC

Profil Kesehatan Propinsi Jawa Timur tahun 2016. Surabaya: Dinkes Propinsi Jawa Timur

Purwati, S., Salimar dan S. Rahayu. 2005. Perencanaan menu untuk penderita tekanan darah tinggi. Penebar Swadaya. 91 ha

Wiknjosastro.2009. Ilmu Kebidanan. Jakarta: Yayasan Pendidikan Bina Pustaka Manuaba, I B. G. 2007. Pengantar Kuliah Obstetri. Jakarta: EGC

Published
2018-12-09
Section
Jurnal Kebidanan Volume 16 No. 1