BIJI KACANG MERAH SEBAGAI MEDIA ALTERNATIF PERTUMBUHAN JAMUR CANDIDA ALBICAN

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Nadilla Kiftiyani
Anthofani Farhan
Nining Mustika Ningrum

Abstract

Pendahuluan: media adalah lingkungan buatan untuk menyediakan keseimbangan camburan nutrient dibutuhkan untuk pertumbuhan mikroorganisme, mikroorganisme tersebut adalah jamur Candida albicans. Media digunakan untuk pertumbuhan jamur Candida albicans adalah SDA, tetapi media tersebut hanya didapatkan ditempat tertentu dan harga mahal, masalah tersebut perlu adanya media alternatif mudah didapatkan dengan harga murah. Kandungan gizi kacang merah terdiri protein 22,3 gr, karbohidrat 61,2 gr, lemak 1,5 gr, vitamin B1 0,5 mg, fosfor 410 mg, zat besi 5,8 mg. Tujuan : penelitian mengetahui biji kacang merah dapat digunakan sebagai media alternatif pertumbuhan jamur Candida albicans. Metode : eksperimental laboratory, dilakukan di laboratorium mikobiologi program studi D-III Teknologi Laboratorium Medis ITSKes ICMe jombang. Penelitian dengan pembuatan media kemudian di inokulasi dengan jamur Candida albicans menggunakan metode gores. Pertumbuhan jamur Candida albicans dilihat secara makroskopis dan mikroskopis, kemudian dikelompokkan katagori positif atau negatif. Hasil : positif media biji kacang merah dapat menumbuhkan jamur Candida albicans, karena kacang merah memiliki kandungan protein dan karbohidrat, merupakan nutrisi utama dalam pertumbuhan jamur Candida albicans, pengamatan makroskopis media biji kacang merah didapatkan koloni berwarna putih kekuningan, berbau ragi, permukaan halus licin, tepian rata. Pengamatan mikroskopis ditemukan hasil jamur Candida albicans berbentuk bulat, lonjong, berukuran kecil, berdinding tipis, sel seperti ragi, dan terdapat pseudohifa. Kesimpulan : penelitian ini, media dari bahan kacang merah dapat digunakan sebagai media alternatif pertumbuhan jamur Candida albicans.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

How to Cite
Kiftiyani, N., Farhan, A., & Ningrum, N. (2024). BIJI KACANG MERAH SEBAGAI MEDIA ALTERNATIF PERTUMBUHAN JAMUR CANDIDA ALBICAN. Jurnal Insan Cendekia, 11(2), 163-170. https://doi.org/10.35874/jic.v11i2.1408

References

Agustina, E., Andiarna, F., Hidayati, I., & Kartika, V. F. (2021). Uji aktivitas antijamur ekstrak black garlic terhadap pertumbuhan jamur Candida albicans. Bioma : Jurnal Ilmih biologi, 10(2), 143–157.
Amin, F. nur, abu nawas, garancang, & Garancang, sabaruddin. (2023). Konsep Umum Populasi Dan Sampel Dalam Penelitian. Jurnal Kajian Islam Kotemporer. 14.(1)
Atmanto, Y. K. A. A., Asri, L. A., & Kadir, N. A. (2022). Media Pertumbuhan Kuman. Jurnal Medika Hutama, 04(01), 3069–3075.
Mona.F Della. (2020). Pemanfaatan Kacang Merag (Phaseolus vulgaris L) Sebagai Media Alternatif Pengganti Sabouraud Dextrose Agar (SDA) Untuk Pertumbuhan Jamur Candida albicans. Karya Tulis Ilmiah. Stikes Perintis Padang
Etika, A. (2019). Formulasi Dan Uji Aktivitas Sediaan Sampo Anti Ketombe Perasan Jeruk Purut (Citrus hystrix DC) Terhadap Pertumbuhan Jamur Candida albicans Secara In Vitro. Skripsi. Institut Kesehatan Helvita Medan.
Fadhilah Amin, N., Garancang, S., & Abunawas, kamaluddim. (2023). Konsep Umum Populasi Dan Sampel Dalam Penelitian. Jurnal Kajian Islam Kontemporer, 14(1).
Jasmalinda. (2021). Pengaruh Citra Merek Dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Motor Yamaha Di Kabupaten Padang Pariaman. Jurnal Inovasi Penelitian, 1(10).
Khairani, R. (2020). Identifikasi Jamur Candida albicans Pada Bak Penampungan Air Di Toilet Umum. Karya Tulis Ilmiah. Politeknik Kesehatan Kemenkes Medan.
Kusuma, ayu. (2019). Potensi Kacang Hijau Sebagai Media Alternatif Pertumbuhan Jamur Aspergillus flavus. Karya Tulis Ilmiah. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Insan Cendekia Medika Jombang.
Mutiawati, V. K. (2019). Pemeriksaan Mikrobiologi Pada Candida Albicans. Skripsi. Universitas Syiah Kuala Banda Aceh.
Naim, N., Arifuddin, M., Hurustiaty, H., & Hasan, Z. A. (2020). Efektifitas Berbagai Variasi Konsentrasi Bekatul Terhadap Pertumbuhan Candida albicans. Jurnal Media Analis Kesehatan, 11(1), 47. https://doi.org/10.32382/mak.v11i1.1514
Pertiwi, W. M. A. dian, Y. asrie, A. (2019). Substitusi Tepung Kacang Merah (Phaseolus vulgaris L) Pada Mie Kering Dengan Penambahan Ekstrak Bit (Beta vilgaris L). Jurnal Teknologi Dan Industri Pangan 2 (, 1, 67–73.
Prakasita, D. A., Komariah, K., & Pd, M. (2023). Substitusi Tepung Terigu Dengan Tepung Kacang Merah Dalam Pembuatan Red Bean Specuaas. Skripsi. Universitas Negri Yogyakarta.
Rahmayanti, R., Hadijah, S., Wahyuni, S., & Safwan, S. (2022). Efektivitas pertumbuhan Candida albicans pada media alternatif air rebusan kacang kedelai (Glycine max (l) Merr). Jurnal SAGO Gizi Dan Kesehatan, 4(1), 81. https://doi.org/10.30867/gikes.v4i1.1067
Rifai, A. (2020). Prospektif Umbi Atau Umbi-umbian Sebagai Media Pertumbuhan Jamur. Karya Tulis Ilmiah Literature Review. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Insan Cendekia Medika Jombang.
Rizkiana, R. (2022). Gambaran Jamur Candida albicans Pada Urine Penderita Diabetes Melitus Systematic Review. Karya Tulis Ilmiah. Politeknik Kemenkes Kesehatan Medan.
Tamam, B. (2019). Potensi Kacang Kedelai Sebagai Media Alternatif Jamur Candida albicans. Karya Tulis Ilmiah. Stikes Insan Cendekia Medika Jombang.
Utami putri, D., Melliani, D., Niman maolana, F., Marliyanti, F., & Hidayat, A. (2021). Iklim Organisasi Kelurahan Dalam Perspektif Ekologi. Jurnal Inovasi Penelitian, 1(12), 2735