HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI MENJADI BIDAN DENGAN PRESTASI BELAJAR ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA MAHASISWA SEMESTER II PRODI DIII KEBIDANAN (STUDI DI STIKes ICMe JOMBANG)

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Henny Sulistyawati

Abstract

Motivasi berfungsi untuk sebagai pendorong usaha dan pencapaian prestasi. Dengan adanya usaha yang tekun dan terutama didasari adanya motivasi, maka seseorang yang belajar itu akan dapat melahirkan prestasi yang baik. Intensitas motivasi seorang siswa akan sangat menentukan tingkat pencapaian prestasi belajarnya sehingga dalam penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara motivasi menjadi bidan dengan prestasi belajar Asuhan Kebidanan Ibu Hamil pada mahasiswa semester II Program Studi DIII Kebidanan di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Insan Cendekia Medika Jombang. Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan rancangan penelitian cohort. Populasi dalam penelitian ini merupakan mahasiswa semester II Program Studi DIII Kebidanan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Insan Cendekia Medika sejumlah 180 mahasiswa, jumlah sampel diambil dengan mengacu tabel Krejcie kesalahan 5%didapatkan sampel sebanyak 123 mahasiswa dengan menggunakan teknik simple random sampling. Variabel bebas adalah motivasi menjadi bidan parameternya denganmenggunakan kuesionar, sedangkan variabel tergantung adalah prestasi belajar Asuhan Kebidanan Ibu Hamil yang mengambil nilai dari ujian semester II pada mata kuliah AsuhanKebidanan Ibu Hamil. Hasil analisa data menggunakan uji korelasi product moment dapat dilihat bahwa nilai rhitung sebesar 0,272 > rtabel sebesar 0,207 dengan nilai p sebesar0,009 lebih kecil dari 0,05. Nilai rhitung sebesar 0,272 termasuk dalam kategori tingkat hubungan rendah, dalam analisis koefisien korelasi ini juga didapatkan koefisien determinasi (r2) sebesar 0,074 ini berarti hanya (7,4%) motivasi menjadi bidan dapat mempengaruhi prestasi belajar mahasiswa, sedangkan (92,6%) dipengaruhi oleh faktor lain,misalnya intelegensia, bakat, minat, sikap dan lingkungan mahasiswa. Berdasarkan hasil penelitian diatas ada hubungan yang bermakna antara motivasi menjadi bidan dengan prestasi belajar Asuhan Kebidanan Ibu hamil pada mahasiswa semester II Prodi DIIIKebidanan. Saran yang dikemukakan terhadap mahasiswa adalah diharapkan mampu meningkatkan motivasi didalam dirinya dengan menanamkan rasa suka terhadap setiapmata kuliah serta belajar secara sungguh-sungguh untuk mencapai prestasi yang optimal.Kata Kunci :Motivasi menjadi Bidan, Prestasi Belajar, Asuhan Kebidanan Ibu Hamil

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

Author Biography

Henny Sulistyawati, STIKes ICMe Jombang

Dosen D-III Kebidanan STIKes ICMe Jombang
How to Cite
Sulistyawati, H. (2016). HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI MENJADI BIDAN DENGAN PRESTASI BELAJAR ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA MAHASISWA SEMESTER II PRODI DIII KEBIDANAN (STUDI DI STIKes ICMe JOMBANG). Jurnal Insan Cendekia, 2(1). Retrieved from https://digilib.itskesicme.ac.id/ojs/index.php/jic/article/view/163

References

Budiarto E, 2001. Biostatistika untuk Kedokteran dan Kesehatan
Masyarakat. Jakarta: EGC. p : 29.

Hamalik O, 2003. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT Bumi
Aksara. p : 158-61.

Hidayat AA,2007. Metode Penelitian Kebidanan Teknik analisis Data. Jakarta: Salemba Medika. p : 121.

Makmun AS, 2004. Psikologi Kependidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. p: 157-64.

Notoatmodjo S, 2002. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta:
PT Rineka Cipta. p : 46-7.

Nurhayati. 2006. Hubungan antara Motivasi Belajar, Sikap
Mahasiswa Terhadap Mata Kuliah Ilmu Kebidanan serta Kemampuan Menggunakan KIT Kebidanan dengan Hasil Ilmu
Kebidanan Mahasiswa Semester IV Politeknik Kesehatan
Jurusan Keperawatan Tanjung Karang. http://lib ra r y @ ac .id,
diperoleh tanggal 13 Juli 2013

Nurhidayati. 2006. Hubungan Antara Minat dengan Prestasi Belajar Siswa dalam Bidang Studi Sejarah Kebudayaan Islam.
http://jurnal.um.ac.id, diperoleh tanggal 5 April 2013

Nursalam, 2003. Konsep dan Pendekatan Praktis Metodologi
Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika. p : 124.

Ormrod JE, 2003. Educational Psychology Developing Learners. 4th ed. University of Northern Colorado. p : 368-9.

Sardiman, 2007. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Raja Grafinda Persada. p :73-86.

Sugiyono, 2006. Statistika untuk Penelitian. Bandung: CV Alfabeta. p : 57-63. Sukmadinata

NS, 2004. Landasan Psikologi Proses Pendidikan. Bandung:
PT Remaja Rosdakarya. p : 60-3.

Sulistyawati, H.2012.Hubungan antara Minat, Motivasi dan Intensitas Penggunaan Sumber Belajar dengan Prestasi Belajar pada Mahasiswa STIKes ICMe Jombang. Universitas Sebelas
Maret Tesis. P : 102-111

STIKES ICMe. 2007. Pedoman Akademik.: STIKES ICMe.
Syah M, 2005. Psikologi Belajar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. p : 63-4.

------------. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. p :132-9

Taufiqurrohman MA, 2004. Pengantar Metodologi Penelitian untuk
Ilmu Kesehatan. Yogyakarta:CSGF. p : 33-41.

Uno HB, 2007. Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta: PT Bumi Aksara. p :1-9.

Wigunatiningsih A, 2006. Hubungan Antara Motivasi Belajar dengan Prestasi Belajar pada Mahasiswa Akademi Kebidanan Mitra Husada Karanganyar Semester I.

Winkel WS, 2005. Psikologi Pengajaran. Yogyakarta: Media Abadi.p : 173-80.