GAMBARAN KADAR HEMOGLOBIN PADA MAHASISWI (Studi di Program Studi D III Analis Kesehatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Insan Cedekia Medika Jombang)

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Ellym Asiffa
Ruliati Ruliati
Umaysaroh Umaysaroh

Abstract

Pendahuluan : Anemia  dapat terjadi  akibat  kurangnya sel darah merah sehingga dapat menyebabkan penurunan kadar hemoglobin. Mahasiswa menjadi salah satu kelompok usia yang rentan mengalami hal tersebut karena mahasiswa memiliki jadwal perkuliahan yang padat, waktu istirahat yang singkat, Serta pada mahasiswi kehilangan zat besi (Fe) saat menstruasi setiap bulannya sehingga membutuhkan lebih banyak asupan zat besi (Fe). Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kadar hemoglobin pada mahasiswi Analis Kesehatan semester II Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Insan Cendekia Medika Jombang. Metode : Jenis penelitian ini adalah deskriptif. Pengambilan data dilakukan di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Insan Cendekia Medika Jombang, sedangkan pemeriksaan kadar hemoglobin dilakukan di laboratorium kimia klinik dan ilmunserologi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Insan Cendekia Medika Jombang. Populasi penelitian ini adalah seluruh mahasiswi Progam Studi D III Analis Kesehatan Semester II Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Insan Cendekia Medika Jombang sejumlah 45 mahasiswi. Sampel penelitian sebanyak 15. Teknik sampling yang digunakan adalah Purposive Sampling. Variabel penelitian adalah kadar hemoglobin yang dianalisis mengunakan fotometer 5010V5+. pengolahan data melalui 3 tahap yaitu : editing , coding, tabulating. Hasil : Hasil penelitian ini menunjukkan 10 responden (66,6%) memiliki kadar hemoglobin dibawah normal dan 5 responden (33,3%) memiliki kadar hemoglobin normal. Kesimpulan : dari penelitian ini adalah sebagian besar responden memiliki kadar hemoglobin rendah. Saran : Reseponden yang memiliki kadar hemoglobin rendah disarankan untuk meningkatkan kebutuhan nutrisi dan zat gizinya serta konsumsi tablet zat besi (Fe) pada saat menstruasi untuk meningkatkan kadar hemoglobin

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

How to Cite
Asiffa, E., Ruliati, R., & Umaysaroh, U. (2020). GAMBARAN KADAR HEMOGLOBIN PADA MAHASISWI (Studi di Program Studi D III Analis Kesehatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Insan Cedekia Medika Jombang). Jurnal Insan Cendekia, 7(1, Maret), 6-10. Retrieved from https://digilib.itskesicme.ac.id/ojs/index.php/jic/article/view/549

References

Almatsier, S., dkk., (2008). Gizi Seimbang dalam Daur Kehidupan. Jakarta: Rineka cipta.

Ardana, I Komang dkk., (2004). Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogjakarta: Y.Graha Ilmu

Arisman. (2007). Gizi Dalam Daur Kehidupan Buku Ajar Ilmu Gizi. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.

Bastiansyah, Eko. (2008). Panduan Lengkap Membaca Hasil Test Kesehatan. Jakarta: Penebar Plus.
Dini Ririn. (2013). Gizi Pada Dewasa. Surabaya: FKM Universitas Airlangga.
Evelyn CP., (2009).Anatomi Dan Fisiologi untuk Paramedis. Jakarta: Gramedia
Gibson, R.S., (2005). Principle of National and Assessment.

Handayani, Wiwik dan Andi Sulistyo Hariwibowo. (2008). Buku Ajar Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Gangguan Sistem Hematologi. Jakarta: Salemba Medika.

,
Irianto, Koes. (2015). Ilmu Kesehatan Masyarakat. Bandung: Alfabet.
Kaokasih. (2006). Tafsiran Hasil Pemeriksaan Laboratorium Yang Benar (Good Laboratory Practice).

Kartini, Kartono.(1995). Psikologi Anak (Psikologi Perkembangan). Bandung: Mandar Maju.

Kiswari, R. (2014). Hematologi dan Transfusi 1 ed. Jakarta: Penerbit Erlangga.