APLIKASI COUNTERPRESSURE TERHADAP LAMANYA NYERI KONTRAKSI KALA I FASE AKTIF PADA PRIMIPARA DI BPM WILAYAH BALONGPANGGANG GRESIK

Abstract

Pendahuluan nyeri persalinan menyebabkan aktivitas uterus yang tidak terkoordinasi yang akan mengakibatkan persalinan lama. Nyeri persalinan yang berat dan lama dapat mempengaruhi sirkulasi maupun metabolisme yang harus segera diatasi karena dapat menyebabkan kematian janin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh counterpressure terhadap lamanya nyeri kontraksi kala I fase aktif pada primipara di BPM Wilayah Balongpanggang Gresik. Metode menggunakan Eksperimen  dengan rancangan One group pre-test-post-test design. Populasi penelitian ini semua ibu bersalin primipara yang ada di BPM Wilayah Kec Balongpanggang Gresik. Sampel diambil dengan teknik purposive sampling sebanyak 30 orang. variabel independen penelitian ini adalah  Counterpressure dan variabel dependennya adalah lamanya nyeri kontraksi kala I fase aktif pada primipara. Analisa data menggunakan uji Paired T –Test. Hasil pengamatan diperoleh data bahwa lamannya nyeri kontraksi kala I fase aktif pada primipara sebelum diberikan counterpressure, hampir setengah  merasakan nyeri kontraksi selama 45 detik 12 orang (40 %) dan sesudah diberikan counterpressure sebagian kecil  merasakan nyeri kontraksi selama 41 sejumlah 6 orang (20 %). Berdasarkan uji Paired T – test diketahui nilai koefisien P = 0,008, berarti P < ά yang bermakna ada pengaruh counterpressure terhadap lamanya nyeri kontraksi kala I fase aktif pada primipara
 
Kata kunci: counterpressure, lamanya nyeri kontraksi