Text
HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN KECEMASAN IBU NIFAS DALAM PERAWATAN BAYI BARU LAHIRrnrnrn(Studi DiRS Gatoel Mojokerto Provinsi Jawa Timur)
rnSeorang ibu nifas yang baru pertama kali menjadi ibu dapat mengalami kecemasan karena merasa tidak ada kuat dalam merawat bayinya, kurangnya dukungan sosial dalam perawatan tersebut, dan merasa terisolasi karena kurangnya pengetahuan ibu mengenai pemulihan, perawatan diri, dan kebutuhan perawatan bayi. Menjadi ibu bisa menimbulkan kecemasan sebab mengalami perubahan peran dari peran yang bukan orang tua menjadi orang tua, dan hanya bertanggung jawab kepada dirinya sendiri menjadi bertanggung jawab kepada perawatan kepada bayi baru lahir. Ibu akan mengalamikelelahanfisik, kecemasan, dangangguantidur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan kecemasan ibu nifas dalam perawatan bayi baru lahir. rnDesain penelitian yang digunakan adalah analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasinya adalah seluruh ibu nifas di RS Gatoel Mojokerto Provinsi Jawa Timur sebanyak 45 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah consecutive sampling sehingga didapatkan 30 sampel.Variabel independent yaitu pengetahuan dan variabel dependent yaitu kecemasan ibu nifas dalam perawatan bayi baru lahir. Instumen penelitian mengunakan kuesioner. Pengolahan data menggunakan editing, scoring, coding, dan tabulating. Analisis data dengan uji statistik Rank Spearman. rnHasil penelitian menunjukkan bahwa hampirsetengah responden mempunyai pengetahuan kurang dalam perawatan bayi baru lahir, yaitu 11 orang (36,7%), sebagian besar responden mengalami kecemasan ringan dalam perawatan bayi baru lahir, yaitu 17 orang (56,7%). Analisis data yang digunakan adalah Uji Rank Spearman dengan ρvalue (0,010)
Tidak tersedia versi lain