Text
HUBUNGAN PERILAKU MEROKOK ORANG TUA DENGAN KEJADIAN ISPA PADA BALITADI BALONGBESUK DESA BALONGBESUK KECAMATAN DIWEK KABUPATEN JOMBANG
HUBUNGAN PERILAKU MEROKOK ORANG TUA DENGAN KEJADIAN ISPA PADA BALITADI BALONGBESUK DESA BALONGBESUK KECAMATAN DIWEK KABUPATEN JOMBANGrnDanang Kukuh Ongkowijoyo*InayaturRosyidah**Anita Rahmawati***rnABSTRAKrnInfeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) merupakan salah satu penyebab kesakitan dan kematianp ada balita.Angka kejadian penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) pada balita di Indonesia masih tinggi. Kebiasaan merokok orang tua di dalam rumah menjadikan balita sebagai perokok pasif yang selalu terpapar asap rokok. Rumah yang orang tuanya mempunyai kebiasaan merokok berpeluang meningkatkan kejadian ISPA dibandingkan dengan rumah balita yang orang tuanya tidak merokok di dalam rumah..Tujuan :menganalisis hubungan perilaku merokok orang tua dengan kejadian ISPA pada balita di Dusun Balongbesuk Desa Balongbesuk Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang. Metodepenelitian: Analitik korelasional model cross sectional. Populasinya Semua orang tua yang merokok dan memiliki balita di Dusun Balongbesuk Desa Balongbesuk Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang yang berjumlah 138 orang. Tehnik sampling menggunakan purposive sampling dengan sampelnya sejumlah 103 orang.Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Pengolahan data menggunakan editing, coding, scoring, tabulating danuji statistic menggunakan uji chi square. Hasilpenelitian:sebagian besar perilaku merokok orang tuaadalah positif sejumlah 59 orang (57,3%). tidak terjadi ISPA pada balita sejumlah 62 orang (60,2%). Ujiuji chi square menunjukkan bahwa nilai signifikansi = 0,000
Tidak tersedia versi lain