CD-ROM
KEEFEKTIFAN IKAN CUPANG HIAS (Betta Splendens), IKAN BAWAL HIAS (Colossoma Macropomum) DAN IKAN GOLDEN BLACK MOLLY (Gold Doubloon Molly) TERHADAP PENGURANGAN JENTIK-JENTIK NYAMUK
KEEFEKTIFAN IKAN CUPANG HIAS (Betta Splendens), IKAN BAWAL HIAS (Colossoma Macropomum) DAN IKAN GOLDEN BLACK MOLLY (Gold Doubloon Molly) TERHADAP PENGURANGAN JENTIK-JENTIK NYAMUKrnrnMufarikhatul Fiqriyah* Arif Wijaya** Maharani Tri P***rnrnABSTRAKrnrnPenyakit demam berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus Dengue yang ditularkan oleh gigitan nyamuk aedes aegypti.terdapat lima kabupaten dengan jumlah kasus Demam Berdarah Dengue tertinggi di Jawa Timur. Lima kabupaten itu Jombang dengan 250 kasus, Pacitan dengan 167 kasus, Banyuwangi dengan 142 kasus, Trenggalek dengan 113 kasus, dan Sumenep 111 kasus. Ikan merupakan pengendali jentik-jentik nyamuk yang aman digunakan di masyarakat.Tujuan dari penelitihan ini adalah untuk mengetahui kemampuan dari tiga ikan dalam memangsa jentik-jentik nyamuk.Jenis penelitihan ini adalah penelitihan Pra-eksperimen.Adapun rencana penelitian menggunakan rancangan acak dengan 3 perlakuan dalam 3 kali ulangan dan dilakukan dalam 3 hari berturut-turut.Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi.Data dianalisis menggunakan uji ANOVA. Hasil penelitian didapatkan bahwa terdapat perbedaan prosentase jumlah jentik-jentik nyamuk yang dimakan oleh ketiga ikan, dengan hasil rata-rata ikan cupang hias sebanyak 35.3 jentik, ikan bawal hias sebanyak 29.2 jentik, dan ikan golden black mollysebanyak 43.5 jentik. Dimana didapatkan hasil P= 0,005 (
Tidak tersedia versi lain