Text
"PENGARUH DISTRAKSI MENONTON ANIMASI KARTUN TERHADAP TINGKAT STRES HOSPITALISASI PADA ANAK SAAT DILAKUKAN INJEKSI BOLUS (Studi di Paviliun Seruni RSUD Jombang)
ABSTRAK : Hospitalisasi bagi anak merupakan suatu tindakan yang akan membatasi anak dengan dunia luar. Saat anak dalam masa perawatan sering didapatkan anak menangis, terlihat gelisah, rewel dan bersikap tidak kooperatif. Anak sering merasa ketakutan dan cemas karena bertemu dengan orang baru, lingkungan baru serta tindakan medis maupun keperawatan yang diberikan pada anak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh distraksi menonton animasi kartun terhadap tingkat stres hospitalisasi pada anak saat dilakukan injeksi bolus di Paviliun Seruni RSUD Jombang. Desain penelitian ini adalah one group pre test post test design. Populasi dalam penelitian ini adalah rata – rata pasien anak per bulan usia 3 – 5 tahun selama tahun 2016 di Paviliun Seruni RSUD Jombang sejumlah 57 anak, sampelnya berjumlah 50 anak dengan teknik consequtive sampling. Variabel independent yakni distraksi menonton animasi kartun serta variabel dependent yaitu tingkat stres hospitalisasi. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi Modifikasi DASS 21. Teknik analisis data menggunakan uji statistik Wilcoxon test. Hasil penelitian ini didapatkan dari 50 responden, sebelum pemberian distraksi sebagian besar responden mengalami tingkat stres hospitalisasi berat sejumlah 28 anak (56%) dan stres sedang sejumlah 22 anak (44%), sesudah pemberian distraksi hampir seluruh responden mengalami tingkat stres hospitalisasi ringan sejumlah 40 anak (80%) dan stres sedang sejumlah 10 anak (20%) . Uji statistik Wilcoxon menunjukkan bahwa nilai p = 0.000 < α (0.05) sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Kesimpulannya adalah ada pengaruh distraksi menonton animasi kartun terhadap tingkat stres hospitalisasi pada anak saat dilakukan injeksi bolus di Paviliun Seruni RSUD Jombang.
Kata Kunci: anak, distraksi, stres hospitalisasi
Tidak tersedia versi lain