Text
PENGARUH AKTIVITAS FISIK TERHADAP KADAR GULA DARAH PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI POLI PENYAKIT DALAM RSUD JOMBANG (Studi di Poli penyakit dalam RSUD Jombang )
Diabetes Melitus (DM) suatu kelompok penyakit metabolik yang kronis dengan karakteristik hiperglikemia penyakit ini dapat menyerang beberapa organ tubuh yang mengakibatkan berbagai macam keluhan. Penyakit Diabetes Melitus (DM) penyakit yang di tandai oleh kadar gula darah, Aktivitas fisik merupakan setiap gerakan tubuh yang dihasilkan oleh otot rangka yang memerlukan energi. Kurangnya aktivitas fisik merupakan faktor risiko independent untuk penyakit kronis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh aktivitas fisik dengan kadar gula darah pada pasien diabetes melitus.
Desain penelitian ini yang digunakan ialah Cross sectional. Populasi dalam penelitian ini sejumlah 105 responden yang menderita penyakit diabetes melitus di poli penyakit dalam RSUD Jombang. Teknik sampling yang digunakan consecutive sampling yang didapatkan sample 83 responden. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini ialah data aktivitas fisik, kadar gula darah, usia, jenis kelamin, pendidikan dan pekerjaan. Uji Wilcoxon test digunakan pada saat menganalisa data.
Hasil penelitian prevalensi paling banyak kadar gula darah rendahl pada responden ialah 50,6 %, dimana responden banyak melakukan aktivitas fisik berat sebanyak 50,6%. Hasil analisa menggunakan uji wilcoxon test menunjukkan nilai p value 0,000 lebih kecil dari nilai alpha (0,05) sehingga dapat dinyatakan bahwa Ho ditolak yang artinya ada pengaruh aktivitas fisik terhadap kadar gula darah pada pasien diabetes melitus di RSUD Jombang Kabupaten Jombang.
Kesimpulan pada penelitian ini yaitu ada pengaruh aktivitas fisik terhadap kadar gula darah pada pasien diabetes melitus di poli penyakit dalam RSUD Jombang.
Kata kunci : Aktivitas fisik, Kadar gula darah , Diabetes Melitus
Tidak tersedia versi lain