CD-ROM
HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN IBU DENGAN PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING AIR SUSU IBU (MP ASI) DINI DI DESA SUMBER TEBU KECAMATAN BANGSAL KABUPATEN MOJOKERTO
Air Susu Ibu (ASI) merupakan makanan terbaik bagi bayi, tetapi pada kenyataannya masih banyak ibu yang memberikan makanan lain selain ASI sebelum umur bayi bisa menerima makanan lain. Tingkat pendidikan mempengaruhi kemampuan penerimaan informasi gizi. Masyarakat dengan tingkat pendidikan yang rendah akan lebih kuat mempertahankan tradisi - tradisi yang berhubungan dengan makanan, sehinga sulit menerima informasi baru tentang gizi terutama makanan bayi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat pendidikan ibu dengan pemberian makanan pendamping Air Susu Ibu (MP ASI) dini di Desa Sumber Tebu Kecamatan Bangsal Kabupaten Mojokerto tahun 2017. Penelitian ini menggunakan design analisis korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang mempunyai bayi usia kurang dari 6 bulan di Desa Sumber Tebu Kecamatan Bangsal Kabupaten Mojokerto tahun 2017 pada bulan Nopember 2017 berjumlah 28 orang. Teknik sampling menggunakan total sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar ibu berpendidikan menengah, yaitu 53,6% responden, dan hampir seluruhnya memberikan MP ASI dini, yaitu 82,1% responden. Korelasi ibu dengan pendidikan dasar seluruhnya memberikan MP ASI dini pada bayinya terdapat 0,526 sehingga semakin rendah pendidikan ibu maka meningkatkan pemberian MP ASI dini pada bayinya. Pemberian MP ASI dini dipengaruhi oleh faktor bayi rewel, pengetahun ibu tentang gizi, pendidikan dan gencarnya promosi produk makanan bayi. Dari penelitian ini dapat disimpulkan ada hubungan antara tingkat pendidikan ibu dengan pemberian MP-ASI dini, sehingga dapat diberikan penyuluhan gizi tentang pemberian MP-ASI melalui posyandu maka dapat menambah pengetahuan masyarakat meskipun tidak memiliki pendidikan yang tinggi.
Kata Kunci: MP ASI dini, pendidikan, ibu
Tidak tersedia versi lain