Text
HUBUNGAN SELF CARE PADA REMAJA DENGAN KEJADIAN FLUOR ALBUS (Di Pondok Pesantren Darul Muttaqin Sambongduku Kabupaten Jombang)
Pendahuluan: Self care merupakan aktivitas pemenuhan kebutuhan untuk meningkatkan derajat kesehatan, kesejahteraan individu dalam keadaan sehat maupun sakit, yang dipengaruhi oleh nilai serta ketrampilan tentang penyakit fluor albus atau keputihan. Tujuan penelitian: penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan self care pada remaja dengan kejadian fluor albus di Pondok Pesantren Sambongdukuh Kabupaten Jombang. Metode penelitian: Menggunakan analitik cross sectional, populasi 48 orang menggunakam teknik simple random sampling, populasi berjumlah 43 responden. Variabel dalam penelitian ini terdiri dari variabel independent yaitu self care dan variabel dependent kejadian fluor albus.Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dengan pengolahan editing, coding, scoring, tabulating dan uji statistik menggunakan Rank Spearman dengan α (0,05).Hasil penelitian: menujukan sebagian besar self care adalah cukup 19 responden (44,2%), kurang berjumlah 24 responden (55,8%), dan sebagian besar keajadian fluor albus adalah terjadi berjumlah 24 responden (55,8%), tidak terjadi fluor albus berjumlah 19 responden (44,2%). Uji Rank Spearman menujukan bahwa nilai signifikasi ρ= 0.03 < α (0,05), sehingga h1 diterima. Kesimpulan: ada hubungan self care dengan kejadian fluor albus di Pondok Pesantren Darul Muttaqin Sambongdukuh Kabupaten Jombang Tahun 2019.
Kata Kunci : Self care , Kejadian Fluor albus.
Tidak tersedia versi lain