CD-ROM
ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DECOMPENSASI CORDIS DENGAN GANGGUAN PERTUKARAN GAS (Studi Kasus di Ruang ICU Rumah Sakit Bhayangkara Kediri)
Pendahuluan Decompensasi Cordis merupakan penyakit kardiovaskuler yang prevalensi kejadianya terus meningkat tiap tahunnya, tidak hanya pada usia lanjut tapi usia dewasa bisa terkena. Tujuan studi kasus ini adalah melaksanakan Asuhan keperawatan kepada klien yang mengalami decompensasi cordis dengan gangguan pertukaran gas di ruang ICU Bhayangkara Kediri. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Subyek pada studi kasus ini adalah 2 klien yang mengalami Decompensasi Cordis dengan masalah Gangguan Pertukaran Gas. Dengan teknik pengumpulan data meliputi wawancara, observasi, pemeriksaan fisik dan studi dokumentasi. Hasil studi kasus pada tahap pengkajian diketahui bahwa Responden 1 dan responden 2 mempunyai perbedaan riwayat pnyakit sebelumnya. Klien 1 menderita post CVA second attack, klien mengeluh sesak nafas. Sedangkan pada Responden 2 mengeluh sesak dan nyeri dada sebelah kiri pada dada sebelah kiri klien juga tampak besar, klien menderita sesak kurang lebih 1 tahun, klien mempunyai riwayat hipertensi. Diagnosa keperawatan yang ditetapkan adalah gangguan pertukaran gas. Intervensi dan impementasi yang digunakan untuk Responden 1 dan Responden 2 adalah NOC Respiratory Status : ventilation, Vital Sign Statusdan NIC Respiratory Monitoring, Vital Sign Monitoring. Kesimpulan Asuhan Keperawatan yang diberikan kepada “Responden 1” dan “Responden 2” yang mengalami decompensasi cordis dengan gangguan pertukaran gas belum teratasi. Disarankan kepada perawat untuk lebih memperhatikan gejala dan manifestasi klinis dari pasien sehingga bisa menjadi acuan intervensi selanjutnya.
Kata Kunci : Decompensasi Cordis, gangguan pertukaran gas.
Tidak tersedia versi lain