Text
HUBUNGAN KECERDASAN EMOSI DENGAN SELF EFFICACY PADA REMAJA
ABSTRAK
Pendahuluan Kecerdasan emosi merupakan kemampuan seseorang untuk mengenali dan merasakan emosi yang dialami (kesadaran emosi), mengelola emosi, bisa melakukan empati (membaca emosi), membina hubungan dengan orang lain dan memanfaatkan emosi secara produktif sebagai penunjang performa seseorang. Self efficacy adalah konstruk yang diajukan Bandura yang berdasarkan teori sosial kognitif. Dalam teori Bandura menyatakan bahwa tindakan manusia merupakan suatu hubungan yang timbal balik antara individu, lingkungan, dan perilaku. Masalah yang terjadi terhadap anak muda yaitu krisis identitas. Tujuan penelitian ini adalah untuk membahas adanya hubungan kecerdasan emosi dengan self efficacy pada remaja. Metode Penelitian menggunakan desain penelitian literature review dan sumber data menggunakan pencarian elektronik komprehensif yaitu pencarian yang dilakukan di Perpusnas (2015-2020), Pubmed (2015-2019), Science Direct (2016-2020). Untuk mengambil artikel yang diterbitkan dalam Bahasa Inggris dengan kata kunci yang digunakan dalam penelitian ini yaitu, “Emotional intelligence” and “ Self efficacy”. Hasil penelitian dalam pencarian 10 jurnal, berdasarkan hasil penelitian sebelumnya dengan judul hubungan kecerdasan emosi dengan self efficacy, bahwa antara kecerdasan emosi dan self efficacy terdapat hubungan yg saling berkaitan hal ini dapat dilihat pada hasil penelitian ini menunjukkan korelasi positif yang signifikan antara kecerdasan emosi dan self efficacy. Kesimpulan dari review beberapa jurnal yang sudah di analisis dari database menunjukkan bahwa kecerdasan emosi mempunyai hubungan terhadap self efficacy. Saran untuk anak remaja, dapat mengetahui kecerdasan emosi dan self efficacy sangat berperan penting untuk mencapai suatu keberhasilan
Kata Kunci: Kecerdasan Emosi, Self Efficacy, Remaja
Tidak tersedia versi lain