CD-ROM
Management Self Care Pada nak Retardasi Mental
Pendahuluan:Kemandirian anak retardasi mental merupakan keseimbangan antara merawat diri dan kemampuan untuk mengurus kebutuhan dasar dirinya sendiri, dan mereka senantiasa memerlukan bantuan dan pengawasan. Keterbatasan dalam perkembangan fungsioanal menyebabkan penderita retardasi mental memiliki ketergantungan terhadap orang-orang disekitarnya untuk membantu hampir dalam segala hal.Tujuan:Tujuan penelitian ini untuk Menganilisis manajementSelf Care pada anak retardasi mental.Metode: Literatur Review ini menggunakan pencarian dari proquest, pubmed, google scholar N= 75, Seleksi jurnal 5 tahun terakhir N= 50, seleksi judul dan duplikat N=25, exclude (n=25) problem/populasi tidak sesuai dengan topik (n=3), interventionfaktor penyebab (n=8), outcome tidak ada hubungan self carepada anak retardasi mental (n=3), study design sytematic review (n=3), literatur rivew (n=5), identifikasi abstrak N=18, excluded (n8), konseling dilakukan self care pada aanak retardasi mental (n=5), dengan jurnal yang dapat dianalisa N=10. Kesimpulan:Hasil dari penelitian menggunakan Literatur Review.Management Self are paing efektif dalam Literatur Review adalah Psikoedukasi,Psikoedukasi keluarga dianggap efektif dalam meningkatkan pengetahuan keluarga dalam merawat anak dengan retardasi mental. Psikoedukasi keluarga dapat memfasilitasi keluarga untuk mengeksplorasi perasaan, memahami lebih spesifik tentang perawatan dan stimulasi anak dengan retardasi mental Saran: anak retardasi mental perluterus meningkatkan Terapi Okupasi, Psikoedukasi, dukungan keluargayangkonsisten terkait kondisi dan kebutuhananak retardasi mental sertamemberikandukungan terhadap program-programuntuk meningkatkan kemandirian anakretardasi mental melalui penyuluhan,diskusi, atau pelatihan tentang usia yangtepat untuk mulai melatih anak retardasimental
Kata kunci : Management Self care, kemandirian, Retardasi mental
Tidak tersedia versi lain