CD-ROM
Pertolongan Pertama Penyakit Diare Pada Anak Balita Di Masyarakat
Pendahuluan Kasus diare merupakan masalah kesehatan warga apabila tinjau dari angka kesakitan serta kematian yang ditimbulkannya. Eschericbia coli pemicu ke dua paling banyak diare sesudah rotavirus. Diare disertai dengan kehilangan cairan tubuh yang berhubungan dengan morbilitas serta mortalitas anak . Jumlah protein kolon di usus dapat mempengaruhi beratnya gejala diare. Tujuan dari literature review ini mengidentifikasi bagaimana pertolongan pertama pada penyakit diare pada anak balita di masyarakat. Metode: Penelitian ini menggunakan Literature Review melalui google scholer (2018-2020), PubMed (2020), dan BMC (2018) dalam bahasa Indonesia dan inggris. Metode pencarian menggunakan PICOS Framework dengan menggunakan keyword Diarrhea AND First aid child diarrhea. Hasil: Dari penelitian didapatkan 5 artikel pertolongan pertama diare terpilih 1 menggunakan rehidrasi oral dan 1 artikel menggunakan menjaga kebersihan atau PHBS. Lingkungan berpengaruh terhadap proses masuknya pengetahuan ke dalam individu yang berada dalam lingkungan tersebut. Pengetahuan kesehatan merupakam respon seseorang terhadap stimulus atau objek yang berkaitan dengan sakit dan penyakit, system pelayanan kesehatan, makanan serta lingkungan. Upaya kegiatan pencegahan diare, dari penelitian terakhir menunjukkan bahwa cara pencegahan yang benar dan efektif yang dapat dilakukan yakni dengan memberikan ASI, memperbaiki makanan pendamping Air Susu Ibu. Menggunakan air bersih yang cukup. Mencuci tangan sebelum beraktivitas. Menggunakan jamban, membuang tinja bayi yang benar, memberikan imunisasi campak. Kesimpulan: Pengetahuan mengenai pencegahan diare sangat penting diketahui oleh ibu karena dapat dijadikan upaya pencegahan untuk mencegah terjadinya diare.
Kata kunci: pertolongan pertama, Diare, Balita
Tidak tersedia versi lain