Perpustakaan ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Login Pemustaka
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of TINGKAT STRES DENGAN GRATITUDE PASIEN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH PUSKESMAS RUBARU SUMENEP
Penanda Bagikan

Text

TINGKAT STRES DENGAN GRATITUDE PASIEN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH PUSKESMAS RUBARU SUMENEP

Ulfatul Hasanah - Nama Orang;

Pendahuluan: Pasien tuberkulosis paru rentan mengalami stres, penyakit ini disebabkan karena berbagai faktor seperti, perasaan takut terhadap pengobatan dan kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sehari hari. Data puskesmas Rubaru dalam 3 tahun terahir sebanyak 140 pasien tuberkulosis paru, hampir setengah dari mereka yang mengeluh capek atas pengobatanya, rasa putus asa terhadap penyakitnya Ners Rubaru Sumenep. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis tingkat stres dengan gratitude pasien tuberkulosis paru di wilayah Puskesmas Rubaru Sunmenep. Metode: penelitian ini menggunakan metode kuantitatif analitik dengan pendekatan crossectional. Populasi pada penderita tuberkulosis paru berjumlah 50 responden yang diambil dengan probabilitas sampling dan didapatkan sampel sebanyak 44 responden. Variabel pada penelitian ini adalah tingkat stres dan gratitude yang diukur dengan kuesioner. Analisis statistic uji dengan spearman rank. Hasil: hasil penelitian menunjukan dari 44 responden 39 dengan stres normal (88,6%), 2 respondenden stres ringan (4.4%), stres sedang 2 responden (4.0%), dan 1 responden dengan kategori stres sangat parah (2.3%). Tingkat gratitut dari 44 responden didapatkan 26 responden dengan Gratitude tinggi (59%), gratitude sedang 17 responden (38,6%), dan gratitude rendang dengan 1 responden (2.2%) hasil didapatkan r= 0,005 < α = 0,05 maka H1 diterima. Kesimpulan: ada hubungan yang signifikan antara tingkat stres dengan gratitude pasien tuberkulosis paru di wilayah Puskesmas Rubaru Sumenep. Saran: sebaiknya ditekankan pada promosi kesehatan seperti pendidikan kesehatan dengan harapan tidak terjadi putus berobat maupun penularan tuberkulosis paru akibat ketidak tahuan pasien tuberkulosis paru terkait penyakitnya.

Kata kunci: tingkat stres, gratitude, tuberkulosis paru


Ketersediaan
#
My Library 155.9042 Has t
11119
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
155.9042 Has t
Penerbit
Jombang : ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang., 2023
Deskripsi Fisik
xvii,83h.,ill ind.,30cm
Bahasa
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
150
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
TUBERKULOSIS PARU
Tingkat stres
gratitude
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • TINGKAT STRES DENGAN GRATITUDE PASIEN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH PUSKESMAS RUBARU SUMENEP
    Pendahuluan: Pasien tuberkulosis paru rentan mengalami stres, penyakit ini disebabkan karena berbagai faktor seperti, perasaan takut terhadap pengobatan dan kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sehari hari. Data puskesmas Rubaru dalam 3 tahun terahir sebanyak 140 pasien tuberkulosis paru, hampir setengah dari mereka yang mengeluh capek atas pengobatanya, rasa putus asa terhadap penyakitnya Ners Rubaru Sumenep. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis tingkat stres dengan gratitude pasien tuberkulosis paru di wilayah Puskesmas Rubaru Sunmenep. Metode: penelitian ini menggunakan metode kuantitatif analitik dengan pendekatan crossectional. Populasi pada penderita tuberkulosis paru berjumlah 50 responden yang diambil dengan probabilitas sampling dan didapatkan sampel sebanyak 44 responden. Variabel pada penelitian ini adalah tingkat stres dan gratitude yang diukur dengan kuesioner. Analisis statistic uji dengan spearman rank. Hasil: hasil penelitian menunjukan dari 44 responden 39 dengan stres normal (88,6%), 2 respondenden stres ringan (4.4%), stres sedang 2 responden (4.0%), dan 1 responden dengan kategori stres sangat parah (2.3%). Tingkat gratitut dari 44 responden didapatkan 26 responden dengan Gratitude tinggi (59%), gratitude sedang 17 responden (38,6%), dan gratitude rendang dengan 1 responden (2.2%) hasil didapatkan r= 0,005 < α = 0,05 maka H1 diterima. Kesimpulan: ada hubungan yang signifikan antara tingkat stres dengan gratitude pasien tuberkulosis paru di wilayah Puskesmas Rubaru Sumenep. Saran: sebaiknya ditekankan pada promosi kesehatan seperti pendidikan kesehatan dengan harapan tidak terjadi putus berobat maupun penularan tuberkulosis paru akibat ketidak tahuan pasien tuberkulosis paru terkait penyakitnya. Kata kunci: tingkat stres, gratitude, tuberkulosis paru
    Other Resource Link
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Pusat Pendidikan Teknologi Sains dan Kesehatan, dengan Moto “ICME THE BEST” ~Intellectuality, Creativity, Morality, Empathy, Trust, Health, Esthethic, Brilliant, Excellency, Spirit dan Totality.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?