Text
PERUBAHAN MENTAL EMOSIONAL DENGAN EATING DISORDER PADA REMAJA USIA 13-17 TAHUN
Eating disorder merupakan gangguan makan yang sering dialami oleh remaja. Sebagian besar remaja mengkonsumsi makanan tidak sehat menyebabkan pola makan yang terganggu. Masa remaja adalah masa peralihan dari anak menjadi dewasa, peralihan tersebut mencakup banyak aspek yaitu salah satunya mental emosional sehingga memicu perilaku makanan menyimpang dikenal dengan eating disorder. Penelitian ini bertujuan untuk Menganalisis hubungan perubahan mental emosional dengan eating disorder pada remaja usia 13-17 tahun di jalan kemuning candimulyo jombang. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain pendekatan cross-sectional. Populasi pada remaja mental emosional dengan eating disorderdiambil dengan simple random sampling didapatkan sampel sebanyak 55 responden. Variable independen pada penelitian ini adalah mental emosional yang diukur menggunakan kuesioner dan variabel dependen pada penelitian ini adalah eating disorder yang diukur menggunakan kuesioner dengan pengolahan data menggunakan analisis uji rank spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 55 responden terdapat mental emosional dengan kategori baik sejumlah 21 responden (38,1%) dan dengan kategori buruk sejumlah 34 responden (61,8%) sedangkan terdapat eating disorder dengan kategori baik sejumlah 25 responden (45,5%) dan dengan kategori buruk sejumlah 30 responden (54,5%) dengan uji rank spearman diperoleh nilai α = 0,000
Tidak tersedia versi lain