Perpustakaan ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Login Pemustaka
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of GAMBARAN INDEKS ERITROSIT PADA PENDERITA TUBERCULOSIS (TBC) PARU DI POLI PARU RSUD JOMBANG
Penanda Bagikan

Text

GAMBARAN INDEKS ERITROSIT PADA PENDERITA TUBERCULOSIS (TBC) PARU DI POLI PARU RSUD JOMBANG

Surisky Eka Lestari - Nama Orang;

Tuberculosis dapat mempengaruhi semua seri hematopoises terutama pada eritrosit, ketika eritrosit terinfeksi akan terjadi reaksi dimana masa hidup eritrosit menjadi lebih pendek, gangguan tersebut mengakibatkan penurunan jumlah eritrosit, kelainan morfologi eritrosit, dan volume eritrosit. Tujuan penelitian ini adalah Mengidentifikasi gambaran indeks eritrosit pada penderita Tuberculosis (TBC) paru di Poli Paru RSUD Jombang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, populasi penelitian ini seluruh penderita Tuberculosis (TBC) paru di poli paru RSUD Jombang pada bulan Januari sampai juni yang berjumlah 40. Responden dalam penelitian ini adalah penderita Tuberculosis (TBC) paru yang memenuhi kriteria inklusi dan kriteria eksklusi yang berjumlah 20 responden, dengan menggunakan teknik purposive sampling.Variabel pada penelitian ini yaitu indeks eritrosit pada penderita tuberkulosis. pengolahan data menggunakan editing, coding, dan tabulating. Analisa data menggunakan deskriptif persentase. Berdasarkan hasil dari penelitian ini diketahui bahwa sebagian besar dari responden di dapatkan hasil Mikrositik Hipokromik dengan frekuensi 12 responden (60%), sebagian kecil responden di dapatkan hasil Makrositik Hiperkromik dengan frekuensi 4 responden (20%), sebagian kecil responden di dapatkan hasil Normositik Normokrom dengan frekuensi 4 responden (20%). Kesimpulan penelitian ini adalah indeks eritrosit pada penderita Tuberculosis (TBC) paru di poli paru RSUD Jombang didapatkan hasil sebagian besar ubnormal Mikrositik Hipokromik. Bagi peneliti selanjutnya disarankan untuk melakukan penelitian tentang pemeriksaan konfirmasi dengan menilai morfologi eritrosit pada sediaan apusan darah tepi (SADT).
Kata kunci : indeks eritrosit, eritrosit, tuberculosis


Ketersediaan
#
My Library 616.9 Les g
11049
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
616.9 Les g
Penerbit
Jombang : ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang., 2023
Deskripsi Fisik
xviii, 57 h., ill ind., 30cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
600
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
PENYAKIT MENULAR
Eritrosit
Tuberkolosis (TBC)
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • GAMBARAN INDEKS ERITROSIT PADA PENDERITA TUBERCULOSIS (TBC) PARU DI POLI PARU RSUD JOMBANG
    Tuberculosis dapat mempengaruhi semua seri hematopoises terutama pada eritrosit, ketika eritrosit terinfeksi akan terjadi reaksi dimana masa hidup eritrosit menjadi lebih pendek, gangguan tersebut mengakibatkan penurunan jumlah eritrosit, kelainan morfologi eritrosit, dan volume eritrosit. Tujuan penelitian ini adalah Mengidentifikasi gambaran indeks eritrosit pada penderita Tuberculosis (TBC) paru di Poli Paru RSUD Jombang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, populasi penelitian ini seluruh penderita Tuberculosis (TBC) paru di poli paru RSUD Jombang pada bulan Januari sampai juni yang berjumlah 40. Responden dalam penelitian ini adalah penderita Tuberculosis (TBC) paru yang memenuhi kriteria inklusi dan kriteria eksklusi yang berjumlah 20 responden, dengan menggunakan teknik purposive sampling.Variabel pada penelitian ini yaitu indeks eritrosit pada penderita tuberkulosis. pengolahan data menggunakan editing, coding, dan tabulating. Analisa data menggunakan deskriptif persentase. Berdasarkan hasil dari penelitian ini diketahui bahwa sebagian besar dari responden di dapatkan hasil Mikrositik Hipokromik dengan frekuensi 12 responden (60%), sebagian kecil responden di dapatkan hasil Makrositik Hiperkromik dengan frekuensi 4 responden (20%), sebagian kecil responden di dapatkan hasil Normositik Normokrom dengan frekuensi 4 responden (20%). Kesimpulan penelitian ini adalah indeks eritrosit pada penderita Tuberculosis (TBC) paru di poli paru RSUD Jombang didapatkan hasil sebagian besar ubnormal Mikrositik Hipokromik. Bagi peneliti selanjutnya disarankan untuk melakukan penelitian tentang pemeriksaan konfirmasi dengan menilai morfologi eritrosit pada sediaan apusan darah tepi (SADT). Kata kunci : indeks eritrosit, eritrosit, tuberculosis
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Pusat Pendidikan Teknologi Sains dan Kesehatan, dengan Moto “ICME THE BEST” ~Intellectuality, Creativity, Morality, Empathy, Trust, Health, Esthethic, Brilliant, Excellency, Spirit dan Totality.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?