Perpustakaan ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Login Pemustaka
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of ASUHAN KEPERAWATAN PADA BAYI YANG MENGALAMI ASFIKSIA NEONATORUM
 (Di Ruang Arimbi Rumah Sakit Umum Daerah Jombang)
Penanda Bagikan

Text

ASUHAN KEPERAWATAN PADA BAYI YANG MENGALAMI ASFIKSIA NEONATORUM (Di Ruang Arimbi Rumah Sakit Umum Daerah Jombang)

Meri - Nama Orang;

Pendahuluan : Asfiksia neonatorum merupakan suatu kondisi dimana bayi tidak mampu bernafas secara spontan dan teratur setelah lahir, sehingga mengakibatkan sesak nafas.Tujuan penelitian adalah melaksanakan asuhan keperawatan pada klien yang mengalami asfikisa neonatorum dengan ketidakefektifan pola nafas. Metode :Penelitian yang digunakan adalah sebuah studi kasus studi kasus ini untuk meneliti asuhan keperawatan pada klien asfikisa neonatorum. Studi kasus ini dilaksanakan di ruang Arimbi RSUD Jombang. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini adalah 1 neonatus umur 0 – 28 hari yang mengalami masalah keperawatan asfiksia neonatorum dengan ketidakefektifan pola napas di ruang arimbi RSUD Jombang dengan klasifikasi asfikisa berat nilai apgar score 0 – 3. Hasil :Penelitian pada klien asfiksia neonatorum dengan klien yang mengalami masalah ketidakefektifan pola nafas. Memprioritaskan diagnosa asfiksia neonatorum berhubungan dengan ketidakefektifan pola nafas pada urutan pertama karena apabila masalah pada jalan nafas tidak diatasi terlebih dahulu hal ini dapat berdampak fatal. Kesimpulan :Implementasi keperawatan yang dilakukan secara observasi, mandiri, edukasi dan kolaborasi disesuaikan dengan intervensi yang telah diambil dari SIKI 2019 agar mencapai tujuan yang diharapkan. Peneliti melakukan implementasi disesuaikan dengan kondisi klien selama 3 hari perawatan. Saran: diharapkan klien dan keluarga dapat mandiri dalam mencegah, meningkatkan dan mempertahankan kesehatan baik bagi diri sendiri, keluarga maupun lingkungan, sehingga tercapai derajat kesehatan yang optimal.
Kata Kunci : Asfiksia Neonatorum, Ketidakefektifan Pola Nafas


Ketersediaan
#
My Library 610.73 Mer a
11195
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
610.73 Mer a
Penerbit
Jombang : ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang., 2024
Deskripsi Fisik
xix, 74 h.,ill ind., 27 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
610
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
ASFIKSIA NEONATORUM
Asuhan Keperawatan
Ketidakefektifan pola nafas
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • ASUHAN KEPERAWATAN PADA BAYI YANG MENGALAMI ASFIKSIA NEONATORUM (Di Ruang Arimbi Rumah Sakit Umum Daerah Jombang)
    Pendahuluan : Asfiksia neonatorum merupakan suatu kondisi dimana bayi tidak mampu bernafas secara spontan dan teratur setelah lahir, sehingga mengakibatkan sesak nafas.Tujuan penelitian adalah melaksanakan asuhan keperawatan pada klien yang mengalami asfikisa neonatorum dengan ketidakefektifan pola nafas. Metode :Penelitian yang digunakan adalah sebuah studi kasus studi kasus ini untuk meneliti asuhan keperawatan pada klien asfikisa neonatorum. Studi kasus ini dilaksanakan di ruang Arimbi RSUD Jombang. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini adalah 1 neonatus umur 0 – 28 hari yang mengalami masalah keperawatan asfiksia neonatorum dengan ketidakefektifan pola napas di ruang arimbi RSUD Jombang dengan klasifikasi asfikisa berat nilai apgar score 0 – 3. Hasil :Penelitian pada klien asfiksia neonatorum dengan klien yang mengalami masalah ketidakefektifan pola nafas. Memprioritaskan diagnosa asfiksia neonatorum berhubungan dengan ketidakefektifan pola nafas pada urutan pertama karena apabila masalah pada jalan nafas tidak diatasi terlebih dahulu hal ini dapat berdampak fatal. Kesimpulan :Implementasi keperawatan yang dilakukan secara observasi, mandiri, edukasi dan kolaborasi disesuaikan dengan intervensi yang telah diambil dari SIKI 2019 agar mencapai tujuan yang diharapkan. Peneliti melakukan implementasi disesuaikan dengan kondisi klien selama 3 hari perawatan. Saran: diharapkan klien dan keluarga dapat mandiri dalam mencegah, meningkatkan dan mempertahankan kesehatan baik bagi diri sendiri, keluarga maupun lingkungan, sehingga tercapai derajat kesehatan yang optimal. Kata Kunci : Asfiksia Neonatorum, Ketidakefektifan Pola Nafas
    Other Resource Link
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Pusat Pendidikan Teknologi Sains dan Kesehatan, dengan Moto “ICME THE BEST” ~Intellectuality, Creativity, Morality, Empathy, Trust, Health, Esthethic, Brilliant, Excellency, Spirit dan Totality.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?