Text
GAMBARAN KADAR ASAM URAT PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIS SETELAH HEMODIALISA DI RSUD KABUPATEN KEDIRI
Gagal ginjal kronis merupakan kondisi ginjal yang mengalami kelainan struktural atau terdapat gangguan pada fungsi ginjal yang dapat menyebabkan gangguan metabolisme salah satunya asam urat. Pasien gagal ginjal kronis mengalami gangguan ekskresinya sehingga menyebabkan sintesis asam urat yang berlebih dalam tubuh dan menumpuk dalam darah. Penumpukan kadar asam urat pada pasien gagal ginjal kronis semakin bertambah jika mengkonsumsi asupan tinggi purin, sehingga meningkatkan kadar asam urat yang tinggi dan dapat memperburuk kondisi pasien. Asupan yang dikonsumsi merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan dalam terapi hemodialisa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kadar asam urat pada pasien gagal ginjal kronis setelah hemodialisa di RSUD Kabupaten Kediri. Jenis penelitian deskriptif. Populasi berjumlah 82 orang pasien gagal ginjal kronis di RSUD Kabupaten Kediri. Sampel berjumlah 17 orang. Teknik pengambilan sampel secara purposive sampling. Variabel penelitian ini yaitu pemeriksaan kadar asam urat pada pasien gagal ginjal kronis setelah hemodialisa. Metode pemeriksaan yang digunakan yaitu tes kolorimetri enzimatik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh responden dengan hasil pemeriksaan kadar asam urat yang rendah sebanyak 17 responden (100%). Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu gambaran kadar asam urat pada pasien gagal ginjal kronis setelah hemodialisa di RSUD Kabupaten Kediri seluruh dari responden memiliki kadar asam urat yang rendah. Saran peneliti untuk responden yaitu diharapkan tetap patuh terapi hemodialisa, menghindari pantangan-pantangan, dan mengontrol asupan makanan seperti tidak mengkonsumsi makanan yang tinggi purin.
Kata Kunci : Asam Urat, Gagal Ginjal Kronis, Pasca Hemodialisa
Tidak tersedia versi lain