Perpustakaan ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Login Pemustaka
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN TERJADINYA KEKAMBUHAN GASTRITIS PADA REMAJA (STUDI DI PUSKESMAS JELAKOMBO KABUPATEN JOMBANG)
Penanda Bagikan

Text

HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN TERJADINYA KEKAMBUHAN GASTRITIS PADA REMAJA (STUDI DI PUSKESMAS JELAKOMBO KABUPATEN JOMBANG)

Lutfia Reskita Putri - Nama Orang;

Pendahuluan: Kekambuhan gastritis dapat dipengaruhi oleh stres. Kekambuhan gastritis pada remaja yang mengalami stres cenderung lebih tinggi dibandingkan dengan remaja yang memiliki tingkat stres rendah. Perubahan itulah yang dapat merangsang sel-sel di dalam lambung memproduksi asam secara berlebihan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan tingkat stres dengan terjadinya kekambuhan gastritis pada remaja di Puskesmas Jelakombo Kabupaten Jombang. Metode: Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan Cross-sectional. Populasi penelitian ini yaitu semua remaja yang mengalami gastritis sebanyak 36 responden. Sampel penelitian ini semua pasien gastritis yang datang ke Puskesmas Jelakombo Kabupaten Jombang dalam 5 minggu. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik consecutive sampling sebanyak 32 responden dengan menggunakan data primer yang diperoleh dari kuesioner kekambuhan gastritis dan PSS-10 untuk tingkat stres. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar remaja mengalami stres tingkat sedang sejumlah 23 remaja (71,9%), tingkat stres ringan sebanyak 8 remaja (25%), dan tingkat stres berat sebanyak 1 remaja (3,1%) dan sebagian besar remaja mengalami kekambuhan ringan sebanyak 19 remaja (59,4%) dan kekambuhan sedang sebanyak 13 remaja (40,6%). Uji statistic didapatkan nilai p = 0,012 < α 0,05 artinya H1 diterima. Analisis: Analisis data menggunakan uji Spearman-Rank. Kesimpulan: Ada hubungan antara tingkat stres dengan terjadinya kekambuhan gastritis. Kata kunci: Tingkat Stres, Kekambuhan Gastritis


Ketersediaan
#
My Library 616.33 Put h
11369
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
616.33 Put h
Penerbit
Jombang : ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang., 2025
Deskripsi Fisik
xix + 89 h.,ill ind., 27 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
616
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
remaja
Tingkat stres
Kekambuhan Gastritis
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN TERJADINYA KEKAMBUHAN GASTRITIS PADA REMAJA (STUDI DI PUSKESMAS JELAKOMBO KABUPATEN JOMBANG)
    Pendahuluan: Kekambuhan gastritis dapat dipengaruhi oleh stres. Kekambuhan gastritis pada remaja yang mengalami stres cenderung lebih tinggi dibandingkan dengan remaja yang memiliki tingkat stres rendah. Perubahan itulah yang dapat merangsang sel-sel di dalam lambung memproduksi asam secara berlebihan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan tingkat stres dengan terjadinya kekambuhan gastritis pada remaja di Puskesmas Jelakombo Kabupaten Jombang. Metode: Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan Cross-sectional. Populasi penelitian ini yaitu semua remaja yang mengalami gastritis sebanyak 36 responden. Sampel penelitian ini semua pasien gastritis yang datang ke Puskesmas Jelakombo Kabupaten Jombang dalam 5 minggu. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik consecutive sampling sebanyak 32 responden dengan menggunakan data primer yang diperoleh dari kuesioner kekambuhan gastritis dan PSS-10 untuk tingkat stres. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar remaja mengalami stres tingkat sedang sejumlah 23 remaja (71,9%), tingkat stres ringan sebanyak 8 remaja (25%), dan tingkat stres berat sebanyak 1 remaja (3,1%) dan sebagian besar remaja mengalami kekambuhan ringan sebanyak 19 remaja (59,4%) dan kekambuhan sedang sebanyak 13 remaja (40,6%). Uji statistic didapatkan nilai p = 0,012 < α 0,05 artinya H1 diterima. Analisis: Analisis data menggunakan uji Spearman-Rank. Kesimpulan: Ada hubungan antara tingkat stres dengan terjadinya kekambuhan gastritis. Kata kunci: Tingkat Stres, Kekambuhan Gastritis
    Other Resource Link
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Pusat Pendidikan Teknologi Sains dan Kesehatan, dengan Moto “ICME THE BEST” ~Intellectuality, Creativity, Morality, Empathy, Trust, Health, Esthethic, Brilliant, Excellency, Spirit dan Totality.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?