Perpustakaan ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Login Pemustaka
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of HUBUNGAN TOXIC FRIENDSHIP DENGAN MENTAL EMOSIONAL PADA REMAJA (Di Pondok Pesantren Anwarul Huda Kabupaten Jombang)
Penanda Bagikan

Text

HUBUNGAN TOXIC FRIENDSHIP DENGAN MENTAL EMOSIONAL PADA REMAJA (Di Pondok Pesantren Anwarul Huda Kabupaten Jombang)

Thoriq Al Khikam - Nama Orang;

Pendahuluan : Toxic Friendship atau pertemanan yang beracun semakin sering ditemui di kalangan remaja. Pertemanan ini salah satu atau lebih pihak cenderung menunjukkan perilaku manipulatif, dominasi, atau bahkan merendahkan, yang pada akhirnya dapat berdampak negatif terhadap kesehatan mental dan emosional remaja. Penelitian ini bertujuan untuk Menganalisis hubungan toxic friendship dengan mental emosional pada remaja Di Pondok Pesantren Anwarul Huda Kabupaten Jombang. Metode : Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain pendekatan cross-sectional. Populasi pada remaja pondok pesantren anwarul huda diambil dengan simple random sampling didapatkan sampel sebanyak 32 responden. Variable independen pada penelitian ini adalah tocxic friendship yang diukur menggunakan kuesioner dan variabel dependen pada penelitian ini adalah mental emosional yang diukur menggunakan kuesioner dengan pengolahan data menggunakan analisis uji rank spearman. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 32 responden terdapat mental emosional dengan kategori baik sejumlah 17 responden (53,1%) dan dengan kategori buruk sejumlah 15 responden (46,9%) sedangkan toxic friendship dengan kategori mengalami sejumlah 18 responden (56,2%) dan dengan kategori tidak mengalami sejumlah 14 responden (43,8%) dengan uji rank spearman diperoleh nilai α < 0,05 maka H1 diterima. Kesimpulan : ada hubungan toxic friendship dengan mental emosional pada remaja dipondok pesantren anwarul huda. Saran Petugas kesehatan diharapkan lebih aktif memberikan edukasi kesehatan kepada masyarakat terutama di lingkup pondok pesantren, tidak hanya kesehatan fisik namun juga kesehatan mental terkait masalah keras kepala pada remaja seperti halnya mengontrol emosi serta menjaga sikap dan pertemanan di masyarakat sehingga tingkat masalah tersebut bisa diturunkan dan diatasi. Kata kunci: toxic rfriendship, mental emosional remaja


Ketersediaan
#
My Library 364.3 Khi h
11426
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
364.3 Khi h
Penerbit
Jombang : ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang., 2025
Deskripsi Fisik
xviii + 89 h.,ill ind., 27 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
364
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
mental emosional remaja
toxic friendship
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • HUBUNGAN TOXIC FRIENDSHIP DENGAN MENTAL EMOSIONAL PADA REMAJA (Di Pondok Pesantren Anwarul Huda Kabupaten Jombang)
    Pendahuluan : Toxic Friendship atau pertemanan yang beracun semakin sering ditemui di kalangan remaja. Pertemanan ini salah satu atau lebih pihak cenderung menunjukkan perilaku manipulatif, dominasi, atau bahkan merendahkan, yang pada akhirnya dapat berdampak negatif terhadap kesehatan mental dan emosional remaja. Penelitian ini bertujuan untuk Menganalisis hubungan toxic friendship dengan mental emosional pada remaja Di Pondok Pesantren Anwarul Huda Kabupaten Jombang. Metode : Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain pendekatan cross-sectional. Populasi pada remaja pondok pesantren anwarul huda diambil dengan simple random sampling didapatkan sampel sebanyak 32 responden. Variable independen pada penelitian ini adalah tocxic friendship yang diukur menggunakan kuesioner dan variabel dependen pada penelitian ini adalah mental emosional yang diukur menggunakan kuesioner dengan pengolahan data menggunakan analisis uji rank spearman. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 32 responden terdapat mental emosional dengan kategori baik sejumlah 17 responden (53,1%) dan dengan kategori buruk sejumlah 15 responden (46,9%) sedangkan toxic friendship dengan kategori mengalami sejumlah 18 responden (56,2%) dan dengan kategori tidak mengalami sejumlah 14 responden (43,8%) dengan uji rank spearman diperoleh nilai α < 0,05 maka H1 diterima. Kesimpulan : ada hubungan toxic friendship dengan mental emosional pada remaja dipondok pesantren anwarul huda. Saran Petugas kesehatan diharapkan lebih aktif memberikan edukasi kesehatan kepada masyarakat terutama di lingkup pondok pesantren, tidak hanya kesehatan fisik namun juga kesehatan mental terkait masalah keras kepala pada remaja seperti halnya mengontrol emosi serta menjaga sikap dan pertemanan di masyarakat sehingga tingkat masalah tersebut bisa diturunkan dan diatasi. Kata kunci: toxic rfriendship, mental emosional remaja
    Other Resource Link
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Pusat Pendidikan Teknologi Sains dan Kesehatan, dengan Moto “ICME THE BEST” ~Intellectuality, Creativity, Morality, Empathy, Trust, Health, Esthethic, Brilliant, Excellency, Spirit dan Totality.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?