Perpustakaan ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Login Pemustaka
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN GASTROENTERITIS AKUT (GEA) PADA ANAK (STUDI DI RUANG MAWAR KUNING ATAS RSUD R.T NOTOPURO SIDOARJO)
Penanda Bagikan

Text

ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN GASTROENTERITIS AKUT (GEA) PADA ANAK (STUDI DI RUANG MAWAR KUNING ATAS RSUD R.T NOTOPURO SIDOARJO)

Defilia Putri Rahmadani - Nama Orang;

Pendahuluan: GEA (Gastroenteritis) atau diare merupakan salah satu masalah kesehatan utama di negara berkembang, termasuk Indonesia dan paling rentan menyerang anak-anak karena sistem pertahanan tubuhnya belum sempurna. Angka kematian anak (AKA) menjadi indikator yang digunakan untuk menilai derajat kesehatan yang optimal dan diare masih menjadi masalah kesehatan utama yang disebabkan oleh infeksi virus yang dapat mengurangi penurunan volume cairan pada anak. Anak dengan GEA akan mengakibatkan dehidrasi yang terjadi karena cairan tubuh banyak keluar melalui muntah dan diare. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah melaksanakan asuhan keperawatan Gastroenteritris Akut (GEA) pada anak.Metode: Penelitian ini menggunakan metode studi kasus. Studi kasus dilakukan di ruang MKA RSUD R.T. Notopuro Sidoarjo. Subjek penelitian adalah 1 klien anak usia 15 tahun dengan diagnosis medis Gastroenteritris Akut.. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pasien mengalami mengalami tanda-tanda syok berupa nadi cepat dan lemah, output cairan lebih banyak daripada input cairan. Masalah keperawatan utama yang dietmukan adalah hipovolemia berhubungan dengan kehilangan cairan aktif. Intervensi keperawatan yang diberikan telah sesuai standar SIKI untuk hipovolemia adalah manajemen diare. Kesimpulan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa masalah hipovolemia pada anak dengan GEA dapat diatasi melalui intervensi keperawatan yang tepat dan berkesinambungan. Perbaikan kondisi terlihat dalam 3 hari, ditandai dengan asupan cairan meningkat, asupan makanan meningkat, dehidrasi menurun, membrane mukosa membaik, dan mata cowong membaik. Kata Kunci: Gastroenteritris Akut, Hipovolemia


Ketersediaan
#
My Library 610.73 Rah a
11455
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
610.73 Rah a
Penerbit
Jombang : ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang., 2025
Deskripsi Fisik
xvii + 112 h.,ill ind., 27 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
610
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Keperawatan
Asuhan Keperawatan
Gastroenteritris Akut
Hipovolemia
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN GASTROENTERITIS AKUT (GEA) PADA ANAK (STUDI DI RUANG MAWAR KUNING ATAS RSUD R.T NOTOPURO SIDOARJO)
    Pendahuluan: GEA (Gastroenteritis) atau diare merupakan salah satu masalah kesehatan utama di negara berkembang, termasuk Indonesia dan paling rentan menyerang anak-anak karena sistem pertahanan tubuhnya belum sempurna. Angka kematian anak (AKA) menjadi indikator yang digunakan untuk menilai derajat kesehatan yang optimal dan diare masih menjadi masalah kesehatan utama yang disebabkan oleh infeksi virus yang dapat mengurangi penurunan volume cairan pada anak. Anak dengan GEA akan mengakibatkan dehidrasi yang terjadi karena cairan tubuh banyak keluar melalui muntah dan diare. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah melaksanakan asuhan keperawatan Gastroenteritris Akut (GEA) pada anak.Metode: Penelitian ini menggunakan metode studi kasus. Studi kasus dilakukan di ruang MKA RSUD R.T. Notopuro Sidoarjo. Subjek penelitian adalah 1 klien anak usia 15 tahun dengan diagnosis medis Gastroenteritris Akut.. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pasien mengalami mengalami tanda-tanda syok berupa nadi cepat dan lemah, output cairan lebih banyak daripada input cairan. Masalah keperawatan utama yang dietmukan adalah hipovolemia berhubungan dengan kehilangan cairan aktif. Intervensi keperawatan yang diberikan telah sesuai standar SIKI untuk hipovolemia adalah manajemen diare. Kesimpulan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa masalah hipovolemia pada anak dengan GEA dapat diatasi melalui intervensi keperawatan yang tepat dan berkesinambungan. Perbaikan kondisi terlihat dalam 3 hari, ditandai dengan asupan cairan meningkat, asupan makanan meningkat, dehidrasi menurun, membrane mukosa membaik, dan mata cowong membaik. Kata Kunci: Gastroenteritris Akut, Hipovolemia
    Other Resource Link
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Pusat Pendidikan Teknologi Sains dan Kesehatan, dengan Moto “ICME THE BEST” ~Intellectuality, Creativity, Morality, Empathy, Trust, Health, Esthethic, Brilliant, Excellency, Spirit dan Totality.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?