Perpustakaan ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Login Pemustaka
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of ASUHAN KEPERAWATAN RESPIRATORY DISTRESS SYNDROME (RSD) PADA BAYI BARU LAHIR (STUDI DI RUANG BAYI RSUD R.T NOTOPURO SIDOARJO)
Penanda Bagikan

Text

ASUHAN KEPERAWATAN RESPIRATORY DISTRESS SYNDROME (RSD) PADA BAYI BARU LAHIR (STUDI DI RUANG BAYI RSUD R.T NOTOPURO SIDOARJO)

Juniyanto Maulana Putra - Nama Orang;

Pendahuluan: Respiratory Distress Syndrome (RDS) merupakan salah satu masalah pernapasan yang sering terjadi pada bayi baru lahir, terutama pada bayi prematur, akibat defisiensi surfaktan yang berperan penting dalam mempertahankan kestabilan alveolus. Kekurangan surfaktan menyebabkan gangguan pertukaran gas yang berujung pada pola napas tidak efektif, hipoksia, hingga risiko komplikasi serius. Tujuan penelitian ini adalah untuk melaksanakan asuhan keperawatan pada bayi baru lahir dengan masalah pola napas tidak efektif yang disebabkan oleh RDS. Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus dengan subjek satu bayi baru lahir di ruang bayi RSUD R.T Notopuro Sidoarjo yang didiagnosis mengalami RDS dan menunjukkan tanda pola napas tidak efektif. Hasil: Pengkajian menunjukkan adanya peningkatan frekuensi napas, penggunaan otot bantu napas, dan saturasi oksigen yang menurun. Diagnosa keperawatan yang diprioritaskan adalah pola napas tidak efektif berhubungan dengan hambatan upaya napas. Intervensi keperawatan diberikan sesuai Standar Luaran Keperawatan Indonesia (SLKI) dan Standar Intervensi Keperawatan Indonesia (SIKI), meliputi pemantauan tanda vital, pemberian posisi semi fowler, manajemen jalan napas, serta kolaborasi pemberian oksigen. Setelah tiga hari asuhan keperawatan, terjadi perbaikan dengan pola napas efektif, saturasi oksigen membaik, dan tanda-tanda distres pernapasan berkurang. Kesimpulan: Karya ilmiah akhir ini membahas masalah pola napas tidak efektif pada bayi baru lahir dengan RDS yang berhasil teratasi dalam 3 hari melalui intervensi keperawatan yang tepat. Kata Kunci: RDS, pola napas tidak efektif


Ketersediaan
#
My Library 610.73 Put a
11459
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
610.73 Put a
Penerbit
Jombang : ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang., 2025
Deskripsi Fisik
xix + 96 h.,ill ind., 27 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
610
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Keperawatan
Asuhan Keperawatan
RDS
pola napas tidak efektif
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • ASUHAN KEPERAWATAN RESPIRATORY DISTRESS SYNDROME (RSD) PADA BAYI BARU LAHIR (STUDI DI RUANG BAYI RSUD R.T NOTOPURO SIDOARJO)
    Pendahuluan: Respiratory Distress Syndrome (RDS) merupakan salah satu masalah pernapasan yang sering terjadi pada bayi baru lahir, terutama pada bayi prematur, akibat defisiensi surfaktan yang berperan penting dalam mempertahankan kestabilan alveolus. Kekurangan surfaktan menyebabkan gangguan pertukaran gas yang berujung pada pola napas tidak efektif, hipoksia, hingga risiko komplikasi serius. Tujuan penelitian ini adalah untuk melaksanakan asuhan keperawatan pada bayi baru lahir dengan masalah pola napas tidak efektif yang disebabkan oleh RDS. Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus dengan subjek satu bayi baru lahir di ruang bayi RSUD R.T Notopuro Sidoarjo yang didiagnosis mengalami RDS dan menunjukkan tanda pola napas tidak efektif. Hasil: Pengkajian menunjukkan adanya peningkatan frekuensi napas, penggunaan otot bantu napas, dan saturasi oksigen yang menurun. Diagnosa keperawatan yang diprioritaskan adalah pola napas tidak efektif berhubungan dengan hambatan upaya napas. Intervensi keperawatan diberikan sesuai Standar Luaran Keperawatan Indonesia (SLKI) dan Standar Intervensi Keperawatan Indonesia (SIKI), meliputi pemantauan tanda vital, pemberian posisi semi fowler, manajemen jalan napas, serta kolaborasi pemberian oksigen. Setelah tiga hari asuhan keperawatan, terjadi perbaikan dengan pola napas efektif, saturasi oksigen membaik, dan tanda-tanda distres pernapasan berkurang. Kesimpulan: Karya ilmiah akhir ini membahas masalah pola napas tidak efektif pada bayi baru lahir dengan RDS yang berhasil teratasi dalam 3 hari melalui intervensi keperawatan yang tepat. Kata Kunci: RDS, pola napas tidak efektif
    Other Resource Link
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Pusat Pendidikan Teknologi Sains dan Kesehatan, dengan Moto “ICME THE BEST” ~Intellectuality, Creativity, Morality, Empathy, Trust, Health, Esthethic, Brilliant, Excellency, Spirit dan Totality.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?