CD-ROM

PERILAKU IBU POST PARTUM DALAM MENCEGAH KEK ( KEKURANGAN ENERGI KRONIK )rn(Studi Di Desa Munung , Kecamatan Jatikalen , Kabupaten Nganjuk)

---

Selain terjadi pada ibu hamil , KEK juga dapat terjadi pada ibu nifas. Dari 22 responden di Desa Munung Kec. Jatikalen Kab. Nganjuk di dpatkan 2 ibu nifas yang mengalami KEK. Tujuan penelitian untuk mengetahui perilaku ibu post partum dalam mencegah KEK ( Kekurangan Energi Kronik ) di Desa Munung Kec. Jatikalen Kab. Nganjuk . rnDesan penelitian ini adalah deskriptif. Populasi diambil dari semua ibu nifas di Desa Munung Kec. Jatikalen Kab. Nganjuk sebanyak 23 orang dengan menggunakan total sampling yang artinya semua populasi diambil untuk diteliti. Variabel dalam penelitian ini adalah perilaku ibupost partum dalam mencegah KEK. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dan pengolahan data meliputi editing, cooding, scooring, tabulating. Sementara analisa data menggunakan T-skor.rnBerdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa sebagian besar perilaku ibu post partum dalam mencegah KEK adalah negatif sebanyak 15 (68,18%) responden sedangkan yang positif sebanyak 7 (31,81%) responden. rnPenelitian ini dapat disimpulkan bahwa sebagian besar perilaku ibu post partum dalam mencegah KEK di Desa Munung Kec. Jatikalen Kab. Nganjuk adalah negatif.rnSaran bagi bidan adalah dapat dijadikan acuan saat memberikan penyuluhan dalam mencegah KEK yaitu dengan pemenuhan gizi seimbang bagi ibu post partum untuk mengkonsumsi makanan yang manis dan berlemak/ makanan pengganti lainrnKata kunci : perilaku, ibu post partum, KEK ( Kekurangan Energi Kronik

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

-

Penerbit

Jombang : STIKES INSAN CENDEKIA MEDIKA., 2014

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

NONE

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

KEKURANGAN ENERGI KRONIK (KEK)
post partum

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

-

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar