Banyak faktor yang menyebabkan terjadinya komplikasi pada kehamilan, persalinan, dan nifas rnbahkan bisa menyebabkan kematian pada ibu dan bayi yang disebabkan salah satunya oleh hamil rnlebih >4 dan umur >35 tahun. Tujuan penelitian ini yaitu melaksanakan asuhan kebidanan rnkomprehensif pada Ny “S” di BPM Ermalia, Amd.Keb Di Desa Pulorejo, Ngoro, Jombang sejak rnbulan April sampai dengan …
Riwayat Sectio Caesarea merupakan salah satu resiko tinggi pada kehamilan yang rnmemerlukan penanganan serta perhatian khusus, karena riwayat Sectio Caesarea erat rnkaitannya dengan angka kematian ibu maupun bayi. Sectio Caesarea adalah suatu rnmetode melahirkan janin dengan membuat insisi pada dinding uterus melalui dinding rndepan perut.rnTujuan asuhan kebidanan ini adalah me…
Jarak kehamilan terlalu lama atau jauh yaitu ibu hamil setelah usia anak pertama lebih rndari 10 tahun. Jarak kehamilan terlalu lama dalam kehamilan dapat mempengaruhi rnpersalinan, nifas, dan bayi baru lahir.rnTujuan pengambilan kasus ini untuk melakukan Asuhan Kebidanan secara rnberkesinambungan pada Ny. “S” agar tidak terjadi komplikasi mulai dari kehamilan rnsampai dengan KB. Dengan m…
Banyaknya kasus riwayat SC dapat beresiko terhadap penyulit selama kehamilan, persalinan, nifas dan pada saat melakukan perawatan bayi. Pada ibu hamil dengan riwayat persalinan seksio caesarea sebelumnya dan memerlukan induksi persalinan untuk kehamilan selanjutnya. Perhatian yang lebih besar dihubungkan dengan induksi persalinan dengan adanya parut. Kemungkinan meningkatkan resiko terjadinya r…
Seiring dengan majunya bidang pendidikan dan semakin modernnya zaman terjadi pergeseran usia dimana rnseorang wanita melahirkan di atas usia 35 tahun atau primi tua sekunder sehingga dapat meningkatkan risiko rntinggi pada kehamilan ibu dan Angka Kematian Ibu (AKI) maupun Angka Kematian Bayi (AKB) ikut rnmeningkat. Studi kasus ini bertujuan untuk melaksanakan asuhan kebidanan secara komprehens…
Pada kehamilan relatif terjadi anemia karena ibu hamil mengalami hemodilusi (pengenceran) dengan peningkatan volume 30% sampai 40% yang puncaknya pada kehamilan 32 sampai 34 minggu.Berbagai penyebab dapat timbul akibat anemia seperti abortus, partus premature, partus lama, akibat insersi uteri, perdarahan post partum karena atonia uteri, syok, infeksi baik intra partum maupun post partum bahkan…
Tingginya angka kejadian riwayat abortus terjadi karena adanya beberapa rnfaktor diantaranya kelainan kromosom, lingkungan yang kurang sempurna, pengaruh dari luar, rnkelainan pada plasenta, penyakit ibu, kelainan traktus genetalia dan aktivitas. Berdasarkan study rnpendahuluan di BPM Hj Umi Salamah Desa Kauman Kecamatan Peterongan Kabupaten Jombang rndalam satu bulan terakhir sebanyak 13 % y…
ABSTRAK Status gizi ibu hamil berperan langsung dalam kondisi kehamilan dan bayi yang akan dilahirkan sehingga kekurangan gizi pada awal dan selama kehamilan akan mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan janin. Keadaan gizi ibu saat kehamilan dipengaruhi oleh keadaan sosial dan ekonomi sebelum kehamilan, keadaan kesehatan, jarak kelahiran, paritas, serta usia kehamilan. Ibu hamil memerlukan t…
Angka kematian ibu berkaitan erat dengan tingginya kasus kehamilan resiko tinggi. Salah rnsatu faktor yang beresiko tinggi adalah kehamilan dengan riwayat sectio caesarea. Salah rnsatu cara persalinan yang dilakukan pada ibu hamil dengan resiko tinggi adalah dengan rnsectio caesarea. Namun, persalinan dengan sectio caesarea berisiko kematian 25 kali rnlebih besar dan berisiko infeksi 80 kali…
Resiko tinggi pada ibu hamil termasuk Jarak kehamilan terlalu dekat (< 2 tahun). Sejumlah rnsumber menyatakan bahwa jarak ideal kehamilan sekurang-kurangnya 2 tahun, jika dilihat rnmenurut jarak kehamilan ternyata jarak kurang dari 2 tahun menunjukkan proporsi kematian rnmaternal, menyebabkan ibu mempunyai waktu singkat untuk memulihkan rahimnya agar bisa rnkembali ke kondisi sebelumnya. Tujua…