Text
IDENTIFIKASI TELUR CACING ASCARIS LUMBRICOIDES PADA SAWI (BARASSICA JUNCEA) YANG DIJUAL DI PASAR LEGI JOMBANG
ABSTRAK
IDENTIFIKASI TELUR CACING ASCARIS LUMBRICOIDES PADA SAWI
(BARASSICA JUNCEA) YANG DIJUAL DI PASAR LEGI JOMBANG
Oleh : Rieke Putri Nursafitri1
, M. Zainul Arifin2
, Lilis Majidah3
. Sayur sawi (Barassica juncea) merupakan salah satu sayuran yang sering
dikonsumsi masyarakat dalam kondisi setengah matang dan cara memasaknya
hanya secara ringan. Tekstur sayur sawi yang berlekuk-lekuk dan berlapis-lapis
memungkinkan adanya telur, larva, dan cacinga Ascaris lumbricoudes. Telur
cacing Ascaris lumbricoides mempunyai ketahanan yang sangat baik di
lingkungan yang panas dan lembab, apabila dalam proses pencucian sayuran yang
tidak bersih dan cara memasaknya yang tidak benar bisa mengakibatkna
tertelanya telur cacing Ascaris lumbricoides masuk kedalam tubuh seseorang dan
mengakibatkan infeksi kecacingan. Tujuan Penelitian ini adalah untuk
mengidentifikasi telur cacing Ascaris lumbricoides pada sayur sawi (Barassica
juncea) yang di jual di pasar Legi Jombang.
Jenis penelitian ini bersifat deskriptif dengan observasi laboratorium.
Teknik sampling yang digunakan yaitu total sampling dengan 12 sampel sayur
sawi dari 12 pedagang sayur di Pasar Legi Jombang. Identifikasi telur cacinga
Ascaris lumbricoides pada sayur sawi (Barassica juncea) yang dijual di Pasar
Legi Jombang menggunakan metode sedimentasi dan secara mikroskopis. Analisa
data dalam bentuk prosentase.
Hasil penelitian Identifikasi telur cacinga Ascaris lumbricoides pada sayur
sawi (Barassica juncea) yang dijual di Pasar legi Jombang menujukkan hasil
positif sebanyak 4 sampel (33%) dan hasil negatif sebanyak 8 sampel (67%) dari
12 sampel yang diteliti.
Berdasarkan hasil penelitian identifikasi telur cacing Ascaris lumbricoides
pada sayur sawi (Barassica juncea) yang dijual di pasar Legi Jombang
menunjukkan sebagian besar sampel negatif telur cacing Ascaris lumbricoides.
Proses pencucian, proses memasak dan penyimpanan yang tidak benar akan
menjadi sumber transmisi terjadinya infeksi kecacingan.
kata kunci : sawi (Barassica juncea), Ascaris lumbricoides
Tidak tersedia versi lain